Liverpool bakal ditantang tim divisi ketiga, Shrewsbury Town, di babak keempat Piala FA. Juergen Klopp berharap lapangan dalam kondisi bagus agar pemain bebas cedera.
Shrewsbury tentu bukan tandingan Liverpool yang diprediksi bakal menurunkan banyak pemain mudanya di New Meadow, Senin (27/1/2020) dini hari WIB. Apalagi para pemain The Reds dalam kondisi on fire karena performa apik musim ini.
Shrewsbury kini berada di League One atau setara divisi ketiga di persepakbolaan Inggris. Itu tentu sudah jadi handicap untuk anak asuh Sam Ricketts tersebut saat harus menghadapi tim sebesar Liverpool.
Pada pertemuan pertama kedua tim di Piala FA 1996, Liverpool yang masih diperkuat Stan Collymore dan John Barnes kala itu menang 4-0 sekaligus melaju sampai ke final.
"Tentu saja laga akan sulit. Itulah sisi positifnya Piala FA. Shrewsbury lolos usai melewati laga sulit, mereka bermain dua kali menghadapi Bristol City dan lolos. Kami sangat menantikan pertemuan tentunya, sejak mereka lolos; mereka tahu bahwa kami akan menjadi lawan mereka," ujar Klopp di situs resmi klub.
Menurut catatan Opta, Shrewsbury dalam empat musim terakhir, tiga kali disingkirkan tim Premier League yakni Manchester United di 2015/2016, West Ham United di 2017/2018, dan Wolverhampton musim lalu.
Tapi, Liverpool patut mewaspadai catatan apik Shrewsbury yang hanya kalah sekali dari 17 pertandingan kandang Piala FA terakhirnya. Satu-satunya kekalahan itu didapat dari MU dan sisanya berakhir 10 kemenangan serta enam imbang.
Ditambah faktor lapangan klub League One yang kerap kurang oke dan bisa bikin pemain cedera, Liverpool patut mewaspadai jika tak ingin misi lolos ke perempatfinal pertama kalinya sejak 2014/2015 gagal.
"Mereka adalah tim dari divisi rendah dan merupakan keuntungan bisa bermain di kandang, itu sudah pasti. Semoga saja lapangannnya oke, saya tidak tahu apapun lagi soal yang lain. Jadi kita lihat saja nanti. Semoga para pemain bisa tampil bagus," sambungnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
(mrp/cas)