Man City Tercecer di Liga Inggris, Guardiola Belum Pikirkan Perombakan Tim

Man City Tercecer di Liga Inggris, Guardiola Belum Pikirkan Perombakan Tim

Rifqi Ardita Widianto - Sepakbola
Minggu, 09 Feb 2020 22:13 WIB
MANCHESTER, ENGLAND - JANUARY 18: Joesep Guardiola of Manchester City looks on ahead of the Premier League match between Manchester City and Crystal Palace at Etihad Stadium on January 18, 2020 in Manchester, United Kingdom. (Photo by Laurence Griffiths/Getty Images)
Pep Guardiola belum memikirkan soal transfer musim panas. (Foto: Laurence Griffiths/Getty Images)
Jakarta -

Musim Manchester City di Liga Inggris kali ini berjalan tak cukup bagus. Citizens sudah tertinggal 22 poin dari Liverpool yang melenggang di puncak klasemen.

Man City saat ini menduduki posisi dua klasemen Liga Inggris dengan 51 poin dari 25 laga. Juara dua musim terakhir itu sudah sembilan kali kehilangan poin penuh: tiga kali imbang dan sembilan kali kalah.

Sementara Liverpool baru sekali terpeleset sejauh ini, berimbang di derby kontra Manchester United. Tak mengejutkan kalau keduanya kini sudah terpisahkan 22 poin.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menimbang performa dua musim sebelumnya, laju Man City kali ini memang layak dibilang buruk. Jumlah kekalahan musim ini saja sudah menyamai total kekalahan di dua musim sebelumnya.

Pep Guardiola selaku manajer diperkirakan bakal melakukan pergerakan besar di bursa transfer musim panas mendatang. Ini tak terlepas dari fakta bahwa David Silva akan pergi, sementara posisi bek tengah juga membutuhkan tambahan tenaga.

ADVERTISEMENT

Sejak kepergian Vincent Kompany di akhir musim lalu, Man City belum berhasil mendapatkan pemain anyar di sektor tersebut. Alhasil kini mereka hanya punya Aymeric Laporte, John Stones, dan Nicolas Otamendi di posisi itu.

Guardiola mengaku sudah mendapatkan gambaran soal transfer, tapi belum terlalu serius memikirkannya, apalagi merencanakan seberapa besar perekrutan yang akan dilakukan. Klub juga belum membuka pembicaraan soal rencana untuk hal ini.

"Saya tidak tahu. Saya sudah punya ide sih, tapi sama sekali belum dikontak siapapun dalam hal perekrutan. Karena di tengah jalannya musim, saya tak terlalu siap memikirkan itu," ungkapnya.

"Tentu saja kami harus melakukan sesuatu karena David (Silva) pergi dan di beberapa posisi kami juga akan melakukan perekrutan. Tapi saya tak tahu berapa banyak atau seberapa besar karena bursa transfer itu selalu sulit dan masih ada tiga bulan lagi, dan dua atau tiga bulan itu bisa mengubah banyak hal," imbuh Guardiola dikutip Sky Sports.

Periode penghujung musim ini disebut Guardiola bisa mengubah dinamika dan berpengaruh ke bursa transfer. Apalagi Man City masih punya tiga kompetisi untuk dimenangi: Piala Liga Inggris, Piala FA, dan Liga Champions.

"Masih ada hal-hal luar biasa untuk diperjuangkan. Kami di final dalam dua atau tiga pekan, untuk memenangi satu titel lagi dan masih punya Piala FA, juga untuk mencoba finis kedua dan berjuang untuk lolos Liga Champions musim depan. Dan ada dua laga besar lawan Real Madrid," tandasnya.




(raw/krs)

Hide Ads