Spurs Finis Empat Besar Akan Jadi Pencapaian Terbaik Mourinho

London -

Jose Mourinho akan berusaha sekeras mungkin membawa Tottenham Hotspur finis empat besar Premier League. Sebab itu bakal jadi pencapaian terbaiknya.

Mourinho bekerja dengan Spurs sedari November lalu menggantikan Mauricio Pochettino. Performa Spurs memang belum memuaskan karena masih naik-turun bersama Mourinho.

Tapi, belakangan Spurs membaik dan meraih tiga kemenangan beruntun di Premier League untuk ada di posisi kelima dengan 40 poin. Hanya selisih satu poin dari Chelsea di posisi keempat.

Selain itu, Chelsea juga masih berkompetisi di Liga Champions dan Piala FA. Bagi Mourinho, tiga bulan pertamanya bersama Spurs tidak buruk-buruk amat karena kondisi timnya lagi kurang oke.

Badai cedera jadi penyebabnya karena Spurs saat ini harus menuntaskan musim tanpa dua top scorernya, Harry Kane dan Son Heung-min, yang cedera parah. Oleh karenanya finis empat besar akan jadi pencapaian terbaik dalam kariernya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Apalagi pesaing Spurs bukan cuma Chelsea, karena Manchester United, Wolverhampton, Sheffield United, dan Leicester City juga mengincarnya.

"Dalam kondisi seperti ini, ya," ujar Mourinho seperti dikutip Sky Sports.

Sebelum ini, Mourinho sempat menyebut pencapaian paling oke dalam hidupnya adalah membawa MU finis runner-up Liga Inggris 2017/2018, ketika Manchester City tampil sangat dominan dan unggul nyaris 20 poin di akhir musim.

"Musim ini sangat-sangat spesial dalam hal negatif karena kami akan tampil tanpa keduanya (Kane dan Son) secara bersamaan untuk waktu lama. Itu tidak akan jadi pencapaian pribadi saya, tapi prestasi kolektif tim, untuk para pemain," sambungnya.

"Luar biasa rasanya jika kami bisa finis empat besar tanpa Harry dan Sonny. Itu akan jadi pencapaian luar biasa, jadi kami akan memberikan segalanya."