Selebrasi Berlebihan, Klopp Akui Terpengaruh Gol Bournemouth

Selebrasi Berlebihan, Klopp Akui Terpengaruh Gol Bournemouth

Adhi Prasetya - Sepakbola
Minggu, 08 Mar 2020 08:00 WIB
LIVERPOOL, ENGLAND - MARCH 07: Jurgen Klopp, Manager of Liverpool celebrates following his sides victory in the Premier League match between Liverpool FC and AFC Bournemouth  at Anfield on March 07, 2020 in Liverpool, United Kingdom. (Photo by Jan Kruger/Getty Images)
Klopp melakukan selebrasi berlebihan usai Mane mencetak gol kedua Liverpool. Foto: Jan Kruger/Getty Images
Liverpool -

Manajer Liverpool, Juergen Klopp, melakukan selebrasi kontroversial saat timnya berjumpa Bournemouth. Ia mengaku melakukan itu karena terpengaruh dengan gol yang dicetak lawannya.

Dalam lanjutan Liga Inggris di Anfield, Sabtu (7/3/2020), Liverpool tertinggal lebih dulu lewat gol Callum Wilson di menit ke-9. Gol tersebut diprotes The Reds karena dalam prosesnya, Wilson terlihat mendorong Joe Gomez untuk menguasai bola.

Namun wasit Paul Tierney yang memimpin jalannya laga tak melihat hal tersebut sebagai pelanggaran. Gol pun disahkan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selanjutnya, Liverpool berhasil membalikkan keadaan lewat gol Mohamed Salah (25') dan Sadio Mane (33'). Saat gol Mane itulah selebrasi tak biasa Klopp muncul.

ADVERTISEMENT



Ia merayakannya sambil berteriak di depan salah satu hakim garis, Stuart Burt. Ia pun juga mengepalkan tangannya.

Seusai laga, ia pun ditanyai mengenai reaksinya tersebut.

"Saya sedang bersemangat saat itu, bisa dibilang seperti itulah," ujar Klopp seusai laga, dikutip oleh Sky Sports.

"Sejujurnya, (selebrasi kontroversial) itu terjadi. Saya tak bermaksud melakukannya. Apakah sekarang saya ingin melakukannya? Tentu tidak."

"Tapi saat itu, saya memang tidak mengerti mengapa gol Bournemouth disahkan."

"Hal itu menunjukkan masih ada masalah pada VAR. Bukan VAR atau sistemnya, tapi orang dan peraturannya. Sudah jelas itu pelanggaran. Sentuhan (Wilson) sudah cukup membuat Joe terganggu. Sudah jelas itu pelanggaran," sambung manajer asal Jerman itu.

Klopp bisa saja terancam terkena hukuman karena bersikap tidak hormat kepada perangkat pertandingan. Pekan lalu, manajer Everton, Carlo Ancelotti, sudah dihukum denda 8 ribu Paun karena protes kepada wasit usai laga Everton vs Manchester United.




(adp/yna)

Hide Ads