Virus corona sedang ganas-ganasnya di Italia. AC Milan pun berusaha melawannya, dengan menyumbang banyak uang guna mengatasi epidemi tersebut.
Italia sudah menutup seluruh wilayah di negaranya, sebagai imbas penyebaran virus corona. Menurut data WHO terakhir per Senin (9/3), jumlah kasusnya sudah mencapai 7.375 kasus dan jumlah korban jiwanya mencapai 366--terbanyak kedua setelah China.
Situasi itu membuat olahraga di Italia mati total. Kompetisi Liga Italia pun sudah dihentikan sementara guna mengurangi dampak penyebaran virus corona.
AC Milan pun berusaha membantu Italia sebisa mungkin guna melawan virus corona. Salah satunya adalah berdonasi.
Dilansir situs resmi klub, Milan menyumbang uang sebesar 250 ribu euro atau sekitar Rp 4 miliar kepada badan darurat kesehatan di Lombardi, yang menjadi wilayah cukup parah terpapar virus corona.
CEO Milan, Ivan Gazidis, menyebut kehidupan lebih penting dari sepakbola. Maka dari itu, Rossoneri berusaha membantu sebisa mungkin melawan virus corona.
"Dalam hidup, ada yang lebih penting dari sepakbola. Kesehatan dan keamanan seseorang yang dekat dengan kami adalah prioritas mutlak," kata Gazidis, dalam pernyataannya.
"Milan lebih dari sekadar klub sepakbola. Milan adalah sebuah komunitas di mana kami harus saling menjaga, sebuah komunitas yang mewakili kota Milan ke seluruh dunia," jelasnya.
Selain berdonasi, Milan juga mengembalikan uang tiket yang sudah terlanjur dibeli penonton. Sebelumnya, laga Milan vs Genoa sudah ditunda, dan pembeli tiket musiman Liga Italia.
(yna/krs)