Pelatih PSM Makassar, Bojan Hodak, punya perhatian khusus terkait kedisplinan para pemainnya. Dia berharap tak ada lagi kartu merah akhir pekan ini.
PSM dalam sorotan karena hobi mengoleksi kartu merah. Di Piala AFC, PSM sudah menerima tiga kartu merah dari lima pertandingan sejak babak kualifikasi.
Kedisplinan pemainnya memang jadi masalah karena dianggap terbiasa melakukan pelanggaran tak perlu di Shopee Liga 1 2020, yang terbawa hingga ke level Asia.
Hodak pun mewanti-wanti kalau wasit di level Asia dan domestik itu berbeda karakternya. Maka, Hodak meminta para pemainnya untuk bisa menahan diri.
Baca juga: Misi Bangkit Barito Putera di Kandang PSM |
Apalagi PSM sudah mengoleksi enam kartu kuning hanya dari dua laga berlalu di liga musim ini. Itu harus mulai dilakukan saat menjamu Barito Putera di Stadion Mattoangin, Minggu (15/3/2020).
"Semua kartu merahnya kita itu didapatkan di AFC dan ini yang karena wasit berbeda di AFC dan saya kira pemain sendiri tak mau dapatkan kartu merah," ujar Hodak.
Ditanya mengenai kondisi dan kesiapan tim jelang melawan Barito, Bojan mengatakan jika kondisi tim saat ini sudah baik. Hanya saja ada pemain yang mengalami sakit lantaran PSM bermain lima kali dalam 17 hari.
"Situasi di dalam tim baik dan ada beberapa pemain sakit satu sampai dua orang tidak siap dan ini pertandingan kelima kita dalam 17 hari. Meski begitu di mata fans, kita harus memberikan hasil yang baik," sambungnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
(mrp/rin)