Andai Jadi Coutinho, Pasti Menyesal Banget Tinggalkan Liverpool

Andai Jadi Coutinho, Pasti Menyesal Banget Tinggalkan Liverpool

Yanu Arifin - Sepakbola
Sabtu, 21 Mar 2020 08:18 WIB
Brazilian midfielder Philippe Coutinho (R), new recruit of German first division Bundesliga football club FC Bayern Munich, is pictured during his presentation in the stadium in Munich, southern Germany, on August 19, 2019. - Coutinho has joined Bayern Munich on a one-year loan worth 8.5 million euros ($9.5 million) with an option to buy, Spanish club Barcelona confirmed on August 19, 2019. (Photo by Christof STACHE / AFP)
Winger Bayern Munich, Philippe Coutinho. (Foto: Christof STACHE / AFP)
Munich -

Philippe Coutinho dinilai menyesal betul telah meninggalkan Liverpool dan pindah ke Barcelona. Sebab, performanya tak semoncer ketika bersama The Reds.

Coutinho meninggalkan Liverpool untuk gabung Barcelona pada Januari 2018, dengan total nilai transfer mencapai 160 juta euro atau Rp 2,58 triliun. Namun, performanya di Spanyol justru tak sebaik bersama Si Merah.

Meski memenangkan dua trofi LaLiga dan satu Copa del Rey serta Piala Super Spanyol, Coutinho tidak menjadi pilihan utama Barcelona. Ia baru bermain 76 kali dan membuat 21 gol.

Coutinho kemudian malah dipinjamkan Barcelona ke Bayern Munich pada musim panas lalu. Namun, ia pun masih belum bisa menjadi pilihan utama Hansi Flick di Jerman, dengan baru bermain 32 kali dan melesakkan 9 gol di semua kompetisi.

Sebaliknya, Liverpool malah sedang bagus-bagusnya saat ini. Liverpool sukses merajai Eropa musim lalu. Trofi Liga Champions, Piala Super Eropa, dan Piala Dunia Antarklub dimenangkan Mohamed Salah dkk. Musim ini, Liverpool juga berpeluang menjuarai Liga Inggris untuk pertama kalinya musim ini.

Eks pemain Prancis, Emmanuel Petit, memprediksi Coutinho menyesal betul telah meninggalkan Liverpool. Petit mengaku punya perasaan yang sama, ketika harus meninggalkan Arsenal dan pindah ke Barcelona pada awal 2000-an.

"Jika saya adalah Philippe Coutinho, tiap pagi saya bangun dan merenung, 'Kenapa, kenapa, saya pindah ke Spanyol?" kata Petit, seperti dilansir Standard.

"Tahu kenapa saya bilang begini? Karena saya ingat betul ketika saya terbangun, ketika berada di Barcelona, setelah meninggalkan Arsenal. Saya memikirkan hal yang sama, 'Kenapa saya pergi? Kenapa? Kenapa?"

"Kalau boleh jujur, saya yakin Coutinho sudah bertanya hal yang sama sekarang. Dia hengkang ke Bayern Munich, dia bermain bagus, namun bukan benar-benar pilihan utama," ujar Petit.




(yna/yna)

Hide Ads