FIGC Pastikan Liga Italia Musim Ini Tetap Akan Ada Juaranya

FIGC Pastikan Liga Italia Musim Ini Tetap Akan Ada Juaranya

Novitasari Dewi Salusi - Sepakbola
Sabtu, 28 Mar 2020 13:03 WIB
TURIN, ITALY - MAY 14:  Serie A trophy is displayed during the Serie A match between Juventus FC and UC Sampdoria at Juventus Arena on May 14, 2016 in Turin, Italy.  (Photo by Valerio Pennicino/Getty Images)
FIGC memastikan Liga Italia musim ini akan tetap akan ada juaranya (Foto: Valerio Pennicino/Getty Images)
Jakarta -

Kelanjutan Liga Italia 2019/2020 di tengah pandemi virus corona masih jadi tanda tanya. Namun, Federasi Sepakbola Italia (FIGC) memastikan kalau akan tetap ada tim juara musim ini.

Liga Italia saat ini tengah ditangguhkan karena pandemi virus corona. Penangguhan dijadwalkan berlaku sampai 3 April, tapi berpeluang besar diperpanjang karena situasi di Italia yang belum membaik.

Italia jadi salah satu negara Eropa yang kena dampak virus corona paling buruk. Sampai Jumat (27/3/2020) waktu setempat, Italia mencatatkan 86.498 kasus virus corona dengan angka kematian mencapai 9.134 orang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sejumlah opsi tentang bagaimana Liga Italia seharusnya dilanjutkan pun bermunculan. Ada pula yang melempar wacana agar kompetisi dibatalkan.

Namun, Presiden FIGC Gabriele Gravina masih optimistis kompetisi musim ini bisa dituntaskan. Dia juga memastikan scudetto tetap akan ada musim ini.

ADVERTISEMENT

"Ada rencana yang kami jadikan prioritas. Kami akan dengan senang hati menuntaskan musim di atas lapangan. Kami menjalin kontak dengan FIFA untuk perpanjangan kontrak kalau-kalau kami harus melangsungkan liga sampai lebih dari 30 Juni," ujar Gravina kepada Sky Sport Italia.

"Kami harus menemukan solusi dan idealnya adalah musim berjalan sampai 30 Juli. Kami harus mengikuti aturan dan apa yang dikeluarkan pihak berwenang dalam hal politik dan ilmiah."

"Kalau kami tidak bisa main, kami masih ingin memelihara nilai-nilai kompetisi yang tempatnya di lapangan. Kami akan bicara soal ke mana scudetto akan diberikan, tapi itu keputusan Dewan Federal."

"Kami masih harus memutuskan susunan tim untuk musim depan, dari kompetisi Eropa sampai promosi dan degradasi," katanya.




(nds/ran)

Hide Ads