.webp)
Jack Grealish meminta maaf karena telah melanggar aturan isolasi diri dan pergi ke rumah temannya. Ia mengaku hal tersebut adalah bodoh dan tak patut ditiru.
Pemain Aston Villa itu kedapatan keluar dari rumahnya dan berpesta di rumah temannya pada Minggu (29/3/2020) malam. Pagi harinya, Grealish menabrakkan mobilnya ke tiga kendaraan lainnya di wilayah Solihull, West Midlands, Inggris.
Tindakannya itu mendapat kecaman para penggemar Vila, mengingat ia sebelumnya mengunggah video yang mengimbau para penggemar untuk tetap di rumah selama wabah virus corona melanda. Alih-alih diam di rumah, pemain incaran Manchester United itu justru keluyuran ke rumah temannya untuk berpesta semalam suntuk.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Akibat kejadian tersebut, Villa menjatuhkan hukuman kepada Grealish berupa denda yang akan disumbangkan ke rumah sakit di Birmingham. Pemain 24 tahun itu juga mengunggah video permintaan maafnya di media sosial.
Pada video tersebut, Grealish mengaku keliru telah mengiyakan ajakan dari temannya tersebut. Ia berharap para penggemarnya tak meniru kelakuan buruknya itu dan tetap mengisolasi diri di rumah.
"Saya hanya mau membuat video pesan singkat dan mengatakan betapa memalukannya saya atas apa yang terjadi minggu ini. Saya tahu ini waktu yang sulit buat orang-orang mengurung diri di rumah dalam waktu lama," kata Grealish, dikutip dari The Guardian.
"Saya mendapat panggilan dari kawan yang meminta datang ke tempatnya dan saya dengan bodohnya mengiyakan ajakan tersebut. Saya tak mau orang-orang berbuat kesalahan yang sama, sehingga saya meminta semuanya untuk tetap di rumah dan mengikuti aturan dan anjuran yang diberikan," dia menambahkan.
"Saya harap orang-orang mau menerima permintaan maaf saya dan kita bisa move on dari kejadian tersebut. Semoga saja dalam tempo dekat ini kita bisa menikmati waktu kita lagi saat semua ini berakhir," demikian kata Grealish.
(bay/aff)
