Premier League terus menggodok rencana melanjutkan kompetisi. Tapi bek tim nasional Inggris Danny Rose menilai terlalu dini membahas sepakbola.
Rencana untuk melanjutkan kembali kompetisi terus dibahas Premier League. Yang teranyar, klub-klub sudah melakukan pertemuan pada Senin (11/5/2020) kemarin dengan target bermain lagi pada 12 Juni.
Divisi teratas Liga Inggris tersebut sudah ditangguhkan sejak 13 Maret lalu akibat pandemi COVID-19. Penangguhan awalnya cuma dijadwalkan sampai 4 April, tapi situasi yang memburuk bikin statusnya diubah tanpa batas waktu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hingga Selasa (12/5) malam WIB, Inggris sudah melaporkan lebih dari 226 ribu kasus virus Corona, sementara korban jiwa telah tembus angka 32 ribu.
Sebagian pemain merasa khawatir terkait rencana melanjutkan musim di tengah pandemi, beberapa di antaranya adalah Sergio Aguero dan Raheem Sterling. Kabar bahwa tiga pemain Brighton and Hove Albion terkena COVID-19 pada Sabtu (9/5) kemarin tak membantu situasi.
"Sepakbola bahkan tidak semestinya dibicarakan sampai angka-angkanya turun secara masif. Nyawa orang-orang berada dalam risiko," kata bek timnas Inggris dan Tottenham Hotspur, Danny Rose, seperti dikutip BBC.
Kekhawatiran serupa juga diungkap Walikota London Sadiq Khan, yang praktis harus 'menangani' lima klub Premier League yakni Arsenal, Chelsea, Crystal Palace, Tottenham Hotspur, dan West Ham United. Sebab sepakbola melibatkan begitu banyak orang dan berisiko menambah beban tenaga medis.
"Itu (melanjutkan kompetisi) cuma bisa terwujud ketika memang sudah aman untuk melakukannya, dan itu tidak bisa memberikan beban ekstra kepada NHS (Badan Kesehatan Nasional Inggris) dan layanan darurat," ungkap Khan melalui juru bicaranya.
"Sadiq juga khawatir dengan kesejahteraan para pemain yang tampil di semua olahraga profesional, bukan cuma sepakbola. Ada pertanyaan besar terkait bagaimana para pemain bisa berlatih dengan aman, bagaimana mereka melakukan perjalanan untuk bertanding, dan bagaimana mereka bisa bertanding tanpa risiko menularkan infeksi."
Salah satu usulan yang disebut paling masuk akal adalah menggelar sisa pertandingan di tempat netral. Namun demikian, tetap ada protokol ketat yang harus diberlakukan dalam kondisi ini.
(raw/krs)