Hampir 2 Bulan di Korea, Apa Kabar Shin Tae-yong?

Hampir 2 Bulan di Korea, Apa Kabar Shin Tae-yong?

Mohammad Robbani - Sepakbola
Selasa, 02 Jun 2020 14:20 WIB
Timnas Indonesia melakukan sesi latihan ketiga di Lapangan Madya, Jakarta, Senin (17/2/2020). Latihan dipimpin langsung oleh Shin Tae Yong.
Apa kabar pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, selama di Korea Selatan. (Foto: detikcom/Rifkianto Nugroho)
Jakarta -

Manajer-pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, sudah hampir dua bulan berada di Korea Selatan. Apa kabar Shin saat ini?

Sejak awal April lalu, Shin pulang ke Negeri Ginseng. Tak banyak aktivitas dirinya yang berkaitan dengan Timnas Indonesia selama di Korea akibat pandemi virus Corona.

Berbagai ajang yang masuk agenda PSSI juga ditunda; Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia, Piala AFF U-19, Piala Asia U-19.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kegiatannya sebagai pelatih baru dimulai lagi mulai pertengahan Mei lalu bersama Timnas Indonesia U-19, itu pun secara online. Latihan secara virtual mau tak mau jadi pilihan mengingat persiapan harus segera dilakukan untuk menyambut Piala Dunia U-20 2021.

Ia khawatir berbagai ajang tak bisa diselesaikan tepat waktu. Shin Tae-yong ditugasi PSSI tiga kelompok Timnas Indonesia, mulai U-19, U-23, dan senior.

ADVERTISEMENT

"Saya tak pernah berpikir bakal tinggal lama di Korea. Dan sekarang semua jadwal kompetisi memang mengalami penundaan," kata Shin Tae-yong dikutip dari News KBS.

"Jika terus tertunda, bisa saja itu semua harus diselesaikan sampai akhir tahun ini. Saya kira begitu, tapi tak pernah menyangka bakal rehat panjang seperti ini," kata dia menambahkan.

Pelatih berusia 49 tahun itu belum tahu kapan bisa kembali ke Indonesia. Ia cuma bisa menargetkan sudah bisa meninggalkan Korea pada Juli mendatang.

Namun itu dengan catatan saat kondisi di Indonesia sudah membaik. Ia mengindikasikan akan tetap bertahan di sana selama kondisi di Indonesia belum menunjukkan perkembangan ke arah positif.

"Saya meninggalkan Indonesia karena situasinya memburuk, jadi harus pulang ke Korea. Saya berkonsultasi dengan federasi (PSSI) dan menjalani tes COVID-19," kata Shin lagi.

"Salah satu staf pelatih kami (Gong Oh-kyun) dinyatakan positif dan tak bisa pulang (ke Korea). Pada akhirnya dia bisa pulang setelah hasil tes sebelumnya terbukti salah," kata Shin menambahkan.




(cas/mrp)

Hide Ads