.webp)
AC Milan masih belum bangkit meski sudah berganti pemilik. Eks bos Rossoneri, Silvio Berlusconi, mengklaim tak mudah menggantikan dirinya.
Menguasai selama lebih dari 30 tahun, Berlusconi sudah mengantar Milan menjadi klub yang dihormati di sepakbola dunia. Puluhan trofi berhasil diraih, termasuk 8 gelar Liga Italia dan 5 trofi Liga Champions.
Namun beberapa tahun terakhir masa kepemimpinannya, Milan terperosok. Pasca memenangi Serie A 2010/11, hanya 2 trofi Piala Super Italia (2011 dan 2016) yang bisa didapat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tifosi Milan pun mulai jengah dengan performa klub di lapangan. Apalagi Milan juga tak kunjung membeli pemain-pemain top karena keterbatasan dana. Pada April 2017, Berlusconi akhirnya melepas kepemilikan Milan kepada Li Yonghong.
Tiga tahun berlalu, Milan masih begitu-begitu saja. Lolos ke Liga Europa jadi prestasi terbaik mereka, itu pun tak sanggup jadi juara.
Di sisi manajemen, Li Yonghong pun bermasalah. Ia membeli Milan dengan uang pinjaman dari Elliott Management Corporation.
Gagal membayar hutang tepat waktu, kepemilikan Milan pun diambil alih oleh Elliott, yang membangun kembali Milan secara profesional. Namun tanpa pemain-pemain bintang, butuh kesabaran untuk membawa Il Diavolo Rosso kembali menjadi klub top di Italia atau Eropa.
"Untuk meraih hasil yang bagus, para pemain harus banyak berpikir positif. Mereka butuh klub yang merangkul para pemain, dan tentunya pelatih yang bagus," kata Berlusconi kepada TeleLombardia, terkait kondisi Milan saat ini.
"Dukungan presiden klub juga penting. Saya selalu tahu segalanya soal setiap pemain saya. Mereka menganggap saya sebagai kakak mereka."
"Memang tak mudah mencari suksesor Berlusconi. Saya pikir saya sudah melakukan apa yang seharusnya dilakukan. Saya masih berhubungan dekat dengan Milan dan saya mencoba memberi saran yang saya pikir akan berguna," tukas eks Perdana Menteri Italia itu.
Berlusconi kini memiliki AC Monza, klub yang baru saja promosi ke Serie B musim depan. Sedangkan Milan saat ini duduk di posisi ketujuh Serie A musim ini dengan raihan 36 poin.
(adp/mrp)
