Frank Lampard di Stamford Bridge: Selamanya Biru, Selamanya Legenda

Lampard kembali ke Stamford Bridge, Kamis (1/11/2018) dini hari WIB, saat memimpin Derby County menghadapi Chelsea di babak keempat Piala Liga. Ya, Lampard kini menjadi manajer. (Foto: Andrew Couldridge/Reuters)

Di laga itu, Lampard menghadapi beberapa mantan rekannya di Chelsea seperti Gary Cahill, Cesc Fabregas, dan Willian yang diturunkan Maurizio Sarri. (Foto: Andrew Couldridge/Reuters)

Lampard dan Derby County-nya akhirnya kalah 2-3. Tiga gol Chelsea didapat berkat dua gol bunuh diri lawan dan satu gol dari Fabregas. (Foto: Andrew Couldridge/Reuters)

Lampard menyalami manajer Chelsea, Maurizio Sarri, usai peluit tanda pertandingan habis. Asisten Sarri, Gianfranco Zola, memuji Derby bertanding dengan sangat baik di Stamford Bridge. (Foto: Clive Rose/Getty Images)

Selepas pertandingan, Lampard langsung melambaikan tanganya ke arah suporter Chelsea yang masih memberikan dukungan dan mengagumi sosoknya. (Foto: Clive Rose/Getty Images)

Sebelum bertanding, Lampard mengaku Stamford Bridge selalu menjadi rumahnya. Ia merasakannya lagi meski kini berstatus sebagai lawan. (Foto: Clive Rose/Getty Images)

Lampard memberi applause usai menjalani debut menghadapi Chelsea sebagai manajer. Sebelumnya ia pernah menghadapi Chelsea sebagai pemain lawan, ketika hijrah ke Manchester City. (Foto: Andrew Couldridge/Reuters)

Di Stamford Bridge, banner raksasa bergambar Lampard terbentang di tribun penonton. "Selamanya Biru, Selamanya Legenda," tulis spanduk tersebut. (Foto: MIke Hewitt/Getty Images)

Lampard membela Chelsea pada musim 2001 hingga 2014. Ia menyumbang banyak gelar, di antaranya tiga trofi Premier League dan satu gelar Liga Champions. (Foto: Andrew Couldridge/Reuters)