"Pemain Afsel yang namanya (Katlego) Mphela itu saya lihat mirip sekali dengan Andi Lala. Dia lari terus naik turun lapangan sepanjang pertandingan.Seperti tidak ada lelahnya," ungkap Sjahril dalam perbincangannya dengan detiksport dan Koran Sindo, Sabtu (12/6/2010).
Pada zamannya, dan bahkan hingga kini, Andi Lala dianggap sebagai salah satu pesepakbola terbaik yang pernah dimiliki Indonesia. Pemain sayap kelahiran Sulawesi Selatan itu di antaranya sempat membela Persija Jakarta dan PSMS Medan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sepakbola Afrika Selatan mengalami banyak kemajuan. Mereka juga punya pelatih bagus, Parreira," lanjut fans Barcelona itu.
Ditemui di kediamannya di kawasan Waterkloof Ridge, Pretoria, Sjahril mengaku kalau keluarganya adalah pengemar sepakbola. Uniknya, saat dia memilih mendukung Barcelona, istri dan ketiga anaknya justru jadi fans Real Madrid.
"Jadi sewaktu saya tugas di Madrid itu, kalau nonton bola lucu. Keluarga saya semua pakai putih, saya sendiri yang berbeda," timpal Sjahril.
Tak mau ketinggalan semarak Piala Dunia, Sjahril berencana akan menyaksikan beberapa laga event akbar empat tahunan tersebut. Namun karena kesibukan pekerjaan, pertandingan yang dia pilih hanya yang digelar di hari Minggu atau libur.
"Saya rencananya mau menyaksikan pertandingan Spanyol vs Chile, Amerika Serikat vs Aljazair, Australia vs Ghana dan Kamerun kontra Denmark," pungkas pria yang rutin bermain bulutangkis dan joging untuk menjaga kebugarannya itu.
(din/arp)