Pasar Izmailovo atau Pasar Izmailova, begitu orang Indonesia biasa menyebutnya. Bagi mayoritas turis yang berkunjung ke Moskow, Izmailova adalah tujuan utama berburu buah tangan.
Ratusan pedagang tumpah ruah di pasar yang menjual beragam souvenir sampai perhiasan mahal. Anda akan menemukan berbagai jenis suvenir khas Rusia mulai dari tempelan kulkas, gantungan kunci, topi bulu khas Rusia, dan tentunya boneka Matryoshka
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Mendatangi Pasar Izmailovo butuh sedikit perjuangan, karena jaraknya yang cukup jauh dari pusat kota. Sekitar 30-35 menit. Untuk mencapai Izmailova, Anda harus memakai metro line biru untuk kemudian turun di stasiun Partizanskaya, yang terletak di pinggir kota.
Setelah turun dari stasiun pun, Anda masih harus berjalan kurang lebih 500 meter menuju gerbang Izmailova. Dalam perjalanan ke sana pun, kita sudah dapat menemukan beberapa pedagang yang coba menawarkan jualannya.
Suasana bak di pasar tradisional Indonesia terasa ketika memasuki gerbang Izmailova, di mana deretan kios-kios sudah menanti siapapun pengunjung yang datang. Jangan sampai lapar mata karena para pedagang punya trik masing-masing demi merayu pembeli agar mau mengeluarkan uang.
Yang pasti, Anda pun harus pintar tawar-menawar dengan mereka untuk mendapatkan harga terbaik.
![]() |
Di antara banyak toko dengan beragam souvenir dijual, perhatian saya tertuju pada sebuah kios yang menjual Matryoshka bergambar Presiden RI Joko Widodo.
"Ayo, tawar dulu saja. Berapa kamu mau?" suara seorang pria paruh baya dengan rambut yang memulai memutih itu terdengar jelas di telinga.
Aziz Satorrov, begitu nama pria keturunan Tajikistan itu menyapa saya yang sedikit terkejut melihat Matrioshka bergambar Jokowi. Aziz pun lumayan lancar berbahasa Indonesia dan sesekali kami pun bercanda saat menawar Matrioshka tersebut.
Kami pun makin dibuat kaget ketika Aziz mampu melayani beberapa pembeli dengan bahasa Inggris, Spanyol, Prancis, Arab, dan Portugis. Menurut Aziz, kemampuan berbahasanya itu didapat secara otodidak saat bertemu dengan para wisatawan.
"Tidak pernah belajar kok, saya cuma tahu dari turis saja sehingga lama-lama mengerti," lanjut Aziz yang sudah berjualan selama 15 tahun di pasar tersebut.
Tak cuma Boneka Jokowi, ada juga Matrioshka Mantan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Thajaha Purnama alias Ahok, yang dijual olehnya. Sayangnya, saat itu sudah ludes terjual dan hanya tinggal dua tersisa pesanan orang.
![]() |
"Kamu mau yang Ahok? Nah, kalau itu silakan bayar 2.500 rubel karena itu sudah pesanan orang," paparnya.
Wow! Harga Matrioshka Ahok itu memang paling mahal yakni sekitar Rp 625 ribu karena diburu orang. Sementara, untuk Mathrioska Jokowi, Aziz melepas dengan harga 1500 rubel (Rp 375 ribu).
Selain Jokowi dan Ahok, ada juga Mathrioska bergambar Presiden RI pertama Soekarno yang berdampingan dengan Presiden Rusia Vladimir Putin, Presiden AS Donald Trump dan juga Barrack Obama, serta beberapa toko dunia termasuk para pesepakbola top.
Oiya, saking tenarnya di telinga masyarakat Indonesia, Aziz punya sekitar 150 teman dari Indonesia di akun facebook-nya. Kami pun iseng bertanya, apakah Aziz punya keinginan suatu hari datang ke Indonesia?
"Ya tentu saja mau, semoga saja bisa terwujud. Indonesia itu paling pintar tawar-tawarannya, saya sampai bingung," papar Aziz sambil tertawa. (mrp/din)