Juru Kunci Liga Inggris, Sunderland Dapat Uang Lebih Banyak Dibanding Madrid di Liga Champions

Jakarta - Terdegradasi dari Premier League setelah menuntaskan musim di posisi 20, Sunderland berhasil mengumpulkan uang lebih banyak dibanding Real Madrid di Liga Champions.

Dikutip dari Totalsportek, Sunderland mendapatkan hadiah uang 99,9 juta poundsterling (sekitar Rp 1,715 triliun) dari partisipasinya di Premier League musim 2016/2017. Angka tersebut terbilang luar biasa karena The Black Cats hanya finis di posisi 20 setelah cuma dapat enam kemenangan dari 38 pertandingan.

Mulai musim ini jumlah hadiah uang Premier League memang mengalami peningkatan luar biasa. Semua disebabkan oleh naiknya nilai jual hak siar Liga Inggris yang melonjak sebesar 71% dibanding periode 2013-12016.

Untuk diketahui, nilai hak siar Liga Inggris untuk musim 2016-2019 adalah senilai 8,5 miliar poundsterling. Jika dikonversi ke rupiah dengan kurs hari ini maka nilainya setara dengan Rp 145,879 triliun (!). Sebagai pembanding APBD DKI Jakarta tahun 2017 sebesar Rp 70,1 triliun.

Sebagai juara Liga Inggris musim ini, Chelsea mendapat hadiah uang paling banyak yakni 153,2 juta poundsterling (sekitar Rp Rp 2,631 triliun).

Yang menarik, uang hadiah yang didapat Sunderland sebagai juru kunci Premier League lebih besar dibanding hadiah uang yang diterima Madrid sebagai juara Liga Champions.

Masih dikutip dari Totalsportek, El Real mengantungi hadiah uang sebesar 89,3 juta euro atau setara dengan Rp 1,339 triliun. Kalah sekitar Rp 400 miliar dibanding Sunderland.

Penghitungan hadiah uang Premier League dan Liga Champions tidak sekadar dibagi berdasarkan posisi akhir masing-masing klub. Ada beberapa faktor yang memengaruhi hitung-hitungannya.

Untuk Liga Champions keberhasilan sebuah klub melaju jauh membuat jumlah uang yang diterima semakin signifikan. Sementara di Premier League faktor yang paling berpengaruh adalah seberapa banyak pertandingan sebuah klub ditayangkan secara langsung di televisi.

(din/fem)