Porto-PSG Melanjutkan 'Perkenalan' di Tahun 2004

Jakarta - Dalam sejarahnya FC Porto dan Paris St Germain baru bertemu dua kali di Liga Champions, dan itu terjadi di tahun 2004. Malam ini mereka akan melanjutkan "perkenalan" mereka.

Dari dua pertemuan pertama mereka, PSG memenangi yang pertama di kandang sendiri, pada 20 Oktober 2004, dengan skor 2-0, via gol Charles-Edouard Coridon dan Pedro Pauleta. Dua minggu kemudian giliran Porto menjamu PSG, hasilnya seri 0-0.

Berikut ini beberapa catatan lain terkait pertandingan kedua tim tersebut tengah malam nanti, atau Kamis (4/10/2012) dinihari WIB di Estadio do Dragao, dalam lanjutan Liga Champions Grup A:

- Porto tidak kebobolan dalam tiga pertandingan terakhir mereka di Liga Champions. Mereka cuma kalah satu kali dari 11 pertandingan LC melawan klub-klub Prancis. Dan kali terakhir Porto kalah di kandang sendiri dari klub Prancis terjadi lebih dari 40 tahun yang lalu, saat ditekuk Nantes 0-2 di Piala UEFA 1971/1972.

- Gelandang Porto asal Argentina, Lucho Gonzalez, yang kembali ke klubnya itu setelah tiga musim memperkuat Marseille, sudah mencetak 10 gol di Liga Champions untuk Porto. Gol terakhirnya ia buat saat timnya menang 2-0 atas Dinamo Zagreb dua minggu lalu.

- PSG belum mencetak gol dari tiga laga tandang terakhirnya di Liga Champions, dan tidak membuat satu gol pun di pertandingan tandang mereka di kali terakhir mereka bermain di kompetisi tersebut di musim 2004/2005. Gol tandang terakhir mereka di LC terjadi lebih dari 10 tahun lalu, ketika kalah 3-4 dari Deportivo La Coruna di musim 2000/2001.

- Zlatan Ibrahimovic adalah pemain pertama yang mencetak gol di enam klub berbeda di Liga Champions. Ia sudah melakukannya buat PSG di matchday pertama melawan Dinami Kiev dua pekan lalu. Total, bomber Swedia itu mengukir 29 gol di 87 pertandingan Liga Champions bersama Ajax, Juventus, Inter, Barcelona, AC Milan, dan PSG.


(a2s/mfi)