Milan saat ini berada di posisi kedua dengan 8 poin dari lima laga berlalu, selisih satu angka dari Ajax yang berada satu posisi di bawah mereka. Dengan kondisi seperti ini, Milan punya peluang lebih besar untuk lolos.
Cuma butuh hasil imbang agar Milan bisa lolos ke babak selanjutnya sementara Ajax wajib menang untuk menyalip Rossoneri dan mendamping Barcelona yang sudah memastikan diri melaju ke fase gugur.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berikut data dan fakta terkait pertandingan nanti seperti dilansir Opta
- AC Milan memenangi laga terakhir yakni melawan Celtic dengan skor 3-0 - terakhir kali Rossoneri menang back-to-back di Liga Champions adalah antara September dan Oktober 2011.
- AC Milan akan lolos ke babak 16 besar jika mereka tidak kalah dari Ajax - akan jadi kelolosan ke-11 kali secara beruntun ke fase gugur untuk Milan.
- Ajax harus menang untuk lolos ke babak 16 besar; tim asal Belanda itu tidak pernah lagi lolos ke fase gugur setelah terakhir musim 2005/2006.
- AC Milan hanya kebobolan satu gol di tiga laga kandang terakhir di Liga Champions (tak termasuk kualifikasi).
- Dua tim ini sudah bertemu 11 kali di kompetisi Eropa/Liga Champions, termasuk final tahun 1995 di mana Ajax menang 1-0 - kedua tim sama-sama menang empat kali dan tiga kali imbang.
- Empat kali pertemuan di Milan (Liga Champions) di mana masing-masing tim menang dua kali, dengan Ajax memenangi pertemuan terakhir di San Siro pada Desember 2010.
- Ajax adalah satu-satunya tim yang kebobolan tiga gol penalti di Liga Champions.
- Saat melawan Celtic, Kaka mencetak gol lagi untuk Milan di Liga Champions setelah 2212 hari. Terakhir melawan Shakhtar Donetsk di November 2007.
Foto: Pertemuan terakhir Milan vs Ajax pada 8 Desember 2010 (Getty Images/Claudio Villa)
(mrp/nds)