Francesco Totti adalah seorang legenda, publik Santiago Bernabeu tahu itu. Maka, ketika ia dimainkan di babak kedua, publik Bernabeu pun memberikan aplaus kepadanya.
Totti tidak dimainkan sebagai starter pada laga melawan Real Madrid, Rabu (9/3/2016) dini hari WIB. Kapten AS Roma itu duduk di bangku cadangan dan baru dimainkan di menit ke-74 menggantikan Stephan El Shaarawy.
Ketika Totti dimainkan itulah para penonton di Bernabeu berdiri dari kursinya dan memberikan tepukan tangan kepada pemain berusia 39 tahun tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ini sesuatu yang emosional dan oleh karenanya akan menjadi memori yang indah. Sambutan dari stadion yang luar biasa ini menandakan bahwa saya telah memberikan sesuatu yang berharga kepada sepakbola," ujar Totti kepada Mediaset.
Sayang bagi Totti, momen indah di menit ke-74 itu tidak berujung sesuatu yang menyenangkan di akhir laga. Roma kalah 0-2 dan harus tersingkir dari Liga Champions musim ini.
Belakangan, Totti dikabarkan sudah tidak betah di Roma lantaran jarang dimainkan oleh sang pelatih, Luciano Spalletti. Ini kemudian memicu kabar lainnya: Totti sedang tak akur dengan Spalletti.
Namun, kabar tersebut sudah dibantah oleh Spalletti. "Francesco adalah salah satu pemain penting yang bisa dimainkan bagi saya, tapi seorang pelatih harus membuat keputusan yang berbeda-beda. Saya datang ke sini untuk melatih Roma," ujar Spalletti kepada Roma Radio.
"Dia kembali dari cedera dan berlatih dengan baik dalam beberapa waktu terakhir. Ada kesalahpahaman di antara kami berdua dan kami berdua menyesalkan hal itu," tambahnya.
[Baca Juga: Menerima Francesco Totti sebagai Manusia Biasa]
(roz/krs)