Karena Wolfsburg Terlalu Berhati-hati

Madrid - Penyesalan memang selalu datang belakangan. Maximillian Arnold bisa jadi berpikir, andai VfL Wolfsburg tidak terlalu berhati-hati, hasil akhirnya pasti beda.

Wolfsburg kalah 0-3 pada laga leg II perempatfinal Liga Champions melawan Real Madrid, Rabu (13/4/2016) dini hari WIB. Kekalahan tersebut membuyarkan keunggulan 2-0 yang mereka raih di Volkswagen Arena sepekan sebelumnya.

Ketiga gol Madrid dicetak oleh Cristiano Ronaldo, di mana dua di antaranya tercipta di 17 menit pertama pertandingan.

Gol pertama tercipta lantaran pemain-pemain Wolfsburg terlalu terpaku pada pergerakan Dani Carvajal yang merangsek naik. Mereka tidak melihat pergerakan Ronaldo di tiang jauh, yang kemudian dengan mudah menceploskan bola ke dalam gawang.

Sementara, gol kedua dan ketiga Madrid lahir lewat eksekusi bola mati; satu diawali sepak pojok, sementara yang lainnya lahir lewat tendangan bebas.

"Ini sungguh pahit dan menyakitkan kalau mengingat kami unggul 2-0 di leg pertama," ujar Arnold, yang juga mencetak satu gol di leg pertama, di situs resmi Wolfsburg.

"Kami terlalu berhati-hati di 20 menit pertama, tapi berhasil menguasai diri setelahnya. Sayangnya, kami kurang beruntung di depan," kata Arnold.

Sepanjang laga, Wolfsburg punya 9 percobaan untuk mencetak gol. Namun, penyelesaian akhir mereka terbilang buruk; hanya 3 di antaranya yang mengarah tepat sasaran.

(roz/din)