Ketika Klopp dan Liverpool Akhirnya Takluk

Villarreal - Di Liga Europa, Liverpool-nya Juergen Klopp belum pernah menelan kekalahan. Sampai akhirnya mereka bertemu Villarreal di babak semifinal.

Di El Madrigal, Jumat (29/4/2016) dini hari WIB, Liverpool takluk dari si empunya rumah 0-1. Satu-satunya gol di laga tersebut dicetak oleh Adrian ketika menit pertandingan sudah menunjukkan angka "90+2" alias sudah injury time babak kedua.

Gol bermula dari sebuah umpan lambung ke arah kiri pertahanan Liverpool, yang gagal diantisipasi oleh Kolo Toure. Bola tersebut diterima oleh Denis Suarez, yang langsung mengirimkan operan datar kepada Adrian. Ketika itu Adrian tidak berpengawal sama sekali.

Adrian, yang semenjak bola sampai kepada Suarez berusaha untuk tidak bergerak melampaui Toure --agar tidak offside--, langsung menceploskan bola ke dalam gawang Liverpool. Simon Mignolet mengangkat tangan, merasa Adrian berada dalam posisi offside. Tapi hakim garis mengatakan tidak.

Beberapa saat sebelum gol itu terjadi, Liverpool membuang kesempatan emas. Bek mereka, Alberto Moreno, dengan cepat melakukan serangan balik sendirian --menyusul sepak pojok Villarreal yang gagal. Sial buat Moreno, tendangannya dari dalam kotak penalti Villarreal malah melambung.

Dengan demikian, Liverpool merasakan kekalahan pertamanya bersama Klopp di Liga Europa. Sebelum ini, Klopp memimpin Liverpool dalam 10 laga. Hasilnya, Liverpool meraih 5 kemenangan dan 5 hasil imbang.

Kendati kalah 0-1, Liverpool tidak khawatir. Dengan leg II, Jumat (6/5/2016) dini hari WIB, akan dihelat di kandang mereka, kans mereka masih cukup besar.

Opta juga mencatat, ada 5 kesempatan di mana Liverpool kalah pada leg I semifinal kompetisi Eropa. Dalam 5 kesempatan itu, 3 di antaranya Liverpool sukses membalikkan keadaan dan melaju ke final.

"Villarreal masih akan bertandang ke Anfield. Sejujurnya, saya pikir kami bakal lebih kesulitan daripada ini. Persaingan belum selesai," kata Klopp seperti dilansir BBC.

(roz/krs)