Guardiola: Bayern Tersingkir Bukan karena Mueller

Munich - Bayern Munich tersingkir meski mengalahkan Atletico Madrid 2-1 di semifinal leg kedua. Atas hasil ini, Josep Guardiola menolak menyalahkan Thomas Mueller.

Kemenangan tersebut [agregat 2-2] tidak mampu menghindarkan Bayern dari eliminasi. Pasalnya, dengan kekalahan 0-1 di markas Atletico, Bayern kalah produktivitas gol tandang.

Meski begitu, Bayern sesungguhnya punya peluang memenangi duel ini. Dalam laga di Allianz Arena tadi malam, Die Roten sempat dihadiahi penalti di babak pertama tidak lama setelah tendangan bebas Xabi Alonso membobol gawang Atletico.

Sayang sekali, sepakan Mueller mampu ditepis kiper Atletico Jan Oblak. Seandainya penalti itu berbuah gol, hasil akhirnya mungkin saja berbeda. Namun demikian, Guardiola menilai kekalahan Bayern bukan semata karena kegagalan penalti Mueller.

"Kami kalah bukan karena Thomas Mueller gagal penalti, bukan," sergah pelatih Bayern itu sebagaimana dilansir Football Espana. "Kami hampir melakukan segalanya dengan benar. Kali ini kami melancarkan 30 tembakan dan tersingkir."

"Kami sudah memberikan segalanya," sambung Guardiola. "Saya ingin mengucapkan selamat kepada Atletico. Saya bangga dengan para pemain saya, tadi adalah pertandingan yang hebat untuk fans kami, untuk fans secara keseluruhan."

"Atletico pantas ke final, mereka tampil fantastis di turnamen ini. Mereka sudah melakukan pekerjaan yang bagus, kami memang gagal mencetak gol di Madrid tapi di sini kami seharusnya bisa mencetak empat atau lima gol."

Bagi Guardiola sendiri, kegagalan ini menandai bahwa dia tidak mampu menghadirkan trofi juara Liga Champions bagi klub Bavaria itu. Pada dua musim sebelumnya, Bayern juga terhenti di semifinal oleh Real Madrid [2013-14] dan Barcelona [2014-15]. (rin/mfi)