Aleksander Ceferin Terpilih Jadi Presiden Baru UEFA

Aleksander Ceferin Terpilih Jadi Presiden Baru UEFA

Doni Wahyudi - Sepakbola
Rabu, 14 Sep 2016 18:09 WIB
Foto: Milos Bicanski/Getty Images
Athena - UEFA sudah memiliki presiden baru. Yang akan memimpin organisasi tersebut adalah orang Slovenia bernama Aleksander Ceferin.

Dalam proses pemilihan yang dilangsungkan dalam Kongres UEFA di Athena, Rabu (14/9/2016) waktu setempat, Ceferin mendapatkan suara terbanyak. Dia total dapat dukungan dari 42 suara, mengalahkan pesaing terdekatnya yakni wakil asal Belanda, Michael van Praag, yang hanya mengumpulkan 13 suara.

Ceferin, 48 tahun, adalah presiden asosiasi sepakbola Slovenia. Dia akan mengisi kursi presiden UEFA yang kosong setelah Michel Platini turun dari posisi tersebut akibat tersangkut kasus korupsi FIFA dan dijatuhi hukuman larangan berpartisipasi di segala aktivitas sepakbola pada tahun lalu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Masa kerja Caferin di UEFA tidak akan penuh. Dia hanya menuntaskan periode kerja Platini, itu artinya jabatannya akan habis pada 2019.

"Ini kehormatan besar, tapi juga tanggung jawab yang besar," ucap Ceferin usai dipastikan memenangi pemilihan.

"Ini berarti besar untuk saya. Negara saya Slovenia yang kecil dan idah sangat bangga akan hal ini, dan saya harap suatu hari nanti Anda juga akan bangga pada saya," lanjut dia seperti dikutip dari Skysports.

Ceferin sudah menjabat sebagai presiden Asosiasi Sepakbola Slovenia sejak 2011. Dia memiliki latar belakang pendidikan dan profesi di bidang hukum.

Meski berasal dari negara yang tergolong kecil dalam lingkup sepakbola Eropa, Ceferin diyakini merupakan kandidat paling kredibel dan bisa membawa aspirasi negara-negara kecil. Setelah pada awalnya diajukan oleh negara-negara kecil, dia belakangan dapat dukungan dari negara besar seperti Italia, Prancis, Jerman, dan Rusia. (din/fem)

Hide Ads