Guardiola harus melihat tim yang dilatihnya, Manchester City, kalah telak 0-4 dari Barca di Camp Nou, Kamis (20/10/2016) dinihari WIB. Lionel Messi tiga kali menjebol gawang City, sementara satu gol lainnya diciptakan oleh Neymar.
(Baca juga: Messi Hat-trick, Barcelona Lumat City 4-0)
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dari sisi penguasaan bola dan jumlah peluang, City sebenarnya cukup mengimbangi Barca. Dengan ball possession 46%, mereka membuat 10 percobaan mencetak gol dan lima di antaranya tepat sasaran. Sementara Barca membuat 12 percobaan mencetak gol dan delapan yang on target.
Oleh karena itulah, Guardiola menganggap kekalahan ini bukanlah kekalahan terburuknya. Menurut pelatih asal Spanyol itu, kekalahan terburuknya adalah saat Bayern Munich dihajar Real Madrid 0-4 di leg kedua semifinal Liga Champions 2013/2014.
"Kekalahan terburuk dalam karier saya adalah bersama Bayern saat melawan Madrid. Saat itu, situasinya secara keseluruhan buruk dan saya membuat kesalahan dengan starting line-up," ucap Guardiola seperti dikutip AS.
"Saat bersama Bayern itu, kami tidak menciptakan banyak peluang, tapi hari ini kami melakukannya. Kami menciptakan peluang untuk mencetak satu atau dua gol," imbuhnya.
"Tapi, Barca bisa menghukum Anda. Mereka sangat berkualitas. Kami mengontrol, kecuali gol-golnya," kata Guardiola.
[Gambas:Sportradar]
(mfi/din)











































