Guendogan padahal memulai musim 2016/2017 sedikit terlambat ketimbang rekan-rekan lainnya. Cedera yang belum pulih jadi alasan mengapa Guendogan baru bisa bermain di pertengahan September saat City menang 4-0 atas Borussia Moenchengladbach di fase grup.
Tiga hari kemudian Guendogan memainkan debutnya di Premier League saat menghadapi Bournemouth. Satu gol dibuat pemain asal Jerman itu yang merupakan gol perdananya dalam seragam City.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun, Guendogan lekas bangkit dan itu dilakukannya saat City menang 4-0 atas West Bromwich Albion akhir pekan lalu. Dua gol dan satu assist disumbangkan Guendogan untuk mengakhiri rentetan hasil negatif City.
Aksi menawan lain kembali diperlihatkan pemain 26 tahun itu saat City mengalahkan Barcelona 3-1 di Matchday IV Liga Champions, Rabu (2/11/2016) dinihari WIB tadi. Dua gol dibuat Guendogan untuk membalas kekalahan City dua pekan lalu sekaligus memperbesar peluang timnya lolos ke 16 besar.
Dicatat Whoscored, Guendogan diberi nilai tertinggi di antara para pemain lainnya yakni 8,82. Tiga attempts dilepaskan dengan seluruhnya tepat sasaran dan selain itu ada juga 96,4 persen akurasi passing dari total 28 yang dilepaskan.
Dari sisi defensif pun, tiga tekel dilepaskan sekaligus tiga intersep serta satu clearances. Dua kemenangan beruntun didapat City, tujuh gol dicetak dan lima di antaranya andil Guendogan yang bikin empat gol serta satu assist.
"Kami mendominasi Barca di babak kedua dan punya beberapa peluang untuk bikin gol. Saya rasa hasil ini sangat pantas didapat," ujar Guendogan seperti dikutip Soccerway.
"Taktik tidak banyak berperan hari ini. Ini semua soal mental, memenangi duel satu lawan satu," sambungnya.
"Performa luar biasa dari tim kami dan malam yang luar biasa untuk semuanya," tutup Guendogan.
(mrp/cas)











































