Henry Kobarkan Semangat Musim 2005/2006 untuk Arsenal

London - Thierry Henry berharap Arsenal tak melihat hasil undian babak 16 besar Liga Champions dengan berkecil hati. Dia ingin para juniornya berkaca ke musim 2005/2006.

Arsenal akan berhadapan dengan Bayern Munich sesuai hasil undian di Nyon, Senin (12/12/2016) malam WIB. Keduanya sebelumnya sudah 10 kali berhadapan.

Secara catatan pertemuan, The Gunners tak diunggulkan karena baru menang tiga kali dan sudah menelan lima kekalahan. Arsenal juga selalu tersingkir di tiga pertemuan di fase gugur.

Meski begitu, Henry menilai hal ini jadi salah satu keuntungan tersendiri karena Arsenal bisa tampil lepas. Pemain yang delapan musim membela Arsenal ini percaya ini bisa menjadi sebuah momen pembuktian untuk Arsenal.

Henry menekankan bahwa Arsenal punya pengalaman bagus, saat mematahkan perkiraan di Liga Champions 2005/2006 silam. Kala itu mereka menyingkirkan Real Madrid di 16 besar, lalu melangkah sampai ke final meski harus kandas dari Barcelona di laga puncak.

"Saya ingat ketika kami mendapatkan Real Madrid di tahun ketika kami ke final pada 2006 dengan Arsenal. Saya ingat orang-orang saat itu seperti 'sudah berakhir untuk Arsenal'," kata Henry kepada Sky Sports.

"Dan saya ingat orang-orang di sana (Madrid) berpikir 'ini undian yang bagus, kami senang'. Mereka finis kedua, kami finis pertama di grup kami. Kami disebut tim pertama yang semua orang inginkan, tapi kami mampu sampai ke final dan kami mengalahkan Real Madrid."

"Kalau saya seorang pemain saat ini, saya akan menganggap ini sebagai tantangan. Orang-orang berpikir kami tak bisa mengalahkan mereka, kami menghadapi mereka sebelumnya, kami kalah dari mereka."

"Kalau Anda ingin memenangi Liga Champions, pada satu titik Anda akan berhadapan dengan Bayern Munich, Anda bakal harus melawan Barcelona, Anda akan melawan Real Madrid. Kenapa tidak sekarang?" imbuhnya seperti dikutip Soccerway. (raw/cas)