.webp)
City sempat tidak stabil di awal tahun 2017. Bahkan mereka sempat merosot ke posisi empat klasemen Liga Inggris. Namun, saat ini performa Sergio Aguero dkk kembali meningkat di bulan Februari hingga mampu duduk di posisi dua klasemen.
Sayangnya, tren positif itu tidak berlanjut jelang menghadapi Monaco dalam laga leg pertama 16 besar Liga Champions, Rabu (22/2/2017) dinihari WIB di Etihad Stadium, performa The Citizens kembali menurun. Mereka ditahan imbang 0-0 oleh tim Divisi Championship, Huddersfield, di babak kelima Piala FA.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Seluruh Eropa akan menonton kami, untuk menganalisis (permainan) kita, untuk kemudian membunuh kami jika kami tidak menang, mengatakan seberapa bagus ketika kita menang, itu pengalaman yang indah bagi saya," kata Guardiola seperti dikutip Telegraph.
"Tidak mudah untuk berada di sini. Saya berulang kali mengatakan, sejarah di Liga Champions cukup oke belakangan ini, tapi Manchester City belum lama berada di sini. Saya ingin saat ini pemain menikmatinya--karena itu indah," sambungnya.
Setelah beberapa musim tersingkir di babak-babak awal, City meraih hasil terbaiknya di Liga Champions pada musim 2015/2016 kemarin. Mereka berhasil melangkah sampai semifinal, untuk kemudian dikalahkan Real Madrid dengan agregat tipis 0-1.
"Orang-orang boleh berpikir, 'Oke, itu City, itu sepakbola Inggris yang paling bergengsi, media paling banyak, iklan paling banyak, dan Anda harus berada di sini (Liga Champions)'. Tetapi, tidak banyak tim besar berada di sini. Kita harus melihat bahwa kita adalah orang-orang yang beruntung,"
"Saya selalu bermain di kompetisi ini dengan cara ini, bahkan saat di Barcelona dan Bayern (Munich) di mana mereka lebih banyak pengalaman. Saya masih berpikir 'Wow'," tandasnya. (din/din)
