Skor 5-3 menjadi akhir dari laga seru antara City dan AS Monaco di leg pertama babak 16 besar Liga Champions di Etihad Stadium, Rabu (22/2/2017) dinihari WIB. The Citizens keluar sebagai pemenang kendati tertinggal 1-2 ketika turun minum.
(Baca juga: Hujan Gol di Etihad, City Kalahkan Monaco 5-3)
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Radamel Falcao mencetak dua gol untuk Monaco, sementara satu gol tim tamu lainnya disumbangkan oleh Kylian Mbappe.
Gol-gol Monaco tak lepas dari keroposnya lini belakang City. Gol pertama Falcao berawal dari kesalahan kiper Willy Caballero dalam membuang bola ke depan. Gol Mbappe memperlihatkan longgarnya pengawalan Nicolas Otamendi kepada pemain muda Monaco itu. Sementara itu, dalam gol kedua Falcao, John Stones begitu mudah kalah duel satu lawan satu.
Lini pertahanan yang masih keropos memang menjadi salah satu masalah terbesar Pep Guardiola di City dan sangat butuh perbaikan.
"Dari sudut pandang pribadi, tiga gol yang masuk ke gawang kami adalah sesuatu yang harus kami benahi. Tapi, kami menunjukkan semangat tim yang hebat, hasrat yang kuat, dan gol-gol bagus," ujar Stones kepada BT Sport.
Hal serupa diungkapkan oleh Sterling. Menurutnya, City harus merapatkan lini belakang agar kejadian serupa tak terulang di kandang Monaco pada 15 Maret mendatang.
"Selalu sulit ketika tertinggal, tapi para pemain bekerja dengan sangat baik. Kami menampilkan sepakbola kami dan tetap berpegang pada permainan kami dan pada akhirnya berhasil. Tapi, kami juga harus memperkokoh lini belakang kami," katanya.
(mfi/mrp)











































