Arsenal memang punya beban berat kala menjamu Bayern Munich pada laga leg kedua babak 16 besar Liga Champions di Emirates Stadium, Rabu (8/3/2017) dinihari WIB. Karena 'Meriam London' dihajar Bayern 1-5 di leg pertama, mereka pun wajib menang minimal 4-0 untuk membalikkan keadaan.
Harapan sempat muncul ketika Theo Walcott membawa Arsenal unggul lewat golnya di babak pertama. Hingga turun minum, tim tuan rumah masih memimpin 1-0.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dengan kondisi kalah jumlah pemain, Arsenal harus mencetak empat gol lagi di sisa waktu untuk memaksakan extra time. Tugas itu terlalu berat bagi Arsenal dan yang terjadi kemudian justru sebaliknya.
Bayern makin menggila dan tanpa kenal ampun melesakkan empat gol tambahan lewat Arjen Robben, Douglas Costa, dan Arturo Vidal (dua gol). Klub Jerman itu pun lolos ke perempatfinal dengan agregat 10-2.
(Baca juga: Hancurkan Arsenal 5-1, Bayern Mantap ke Perempatfinal)
Sebelum pertandingan benar-benar berakhir, kursi-kursi kosong terlihat jelas di Emirates Stadium. Hal inilah yang membuat Bellerin sangat bersedih.
"Saya benar-benar sedih karena melihat fans meninggalkan stadion begitu awal. Pada akhirnya, kami bermain untuk mereka, ingin mereka gembira, berada di belakang kami, dan menyakitkan melihat mereka begitu cepat meninggalkan stadion," ujar Bellerin di situs resmi Arsenal.
"Kami harus berusaha membuat mereka gembira dengan sisa musim kami. Kami tahu kami punya pemain-pemain dan potensi untuk tampil baik, kami cuma harus bermain pada setiap laga dengan cara yang sama seperti kami memulai laga hari ini. Jika kami bermain seperti itu, kami bisa bersaing," tambah bek kanan asal Spanyol itu.
"Kami harus meminta maaf kepada fans karena kami ingin tampil lebih baik daripada itu," katanya.
(mfi/raw)











































