City bertandang ke Stade Louis II, Kamis (16/3/2017) dinihari WIB pada laga leg kedua babak 16 besar Liga Champions berbekal hasil positif. Meski tak cemerlang, tapi keunggulan 5-3 secara agregat setidaknya membuat mereka di atas angin.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
City sempat bangkit di babak kedua dan mencetak gol, mereka kembali ke posisi memimpin 6-5 secara agregat. Tapi tak berselang lama kembali kebobolan dan akhirnya kalah 1-3, sehingga tersingkir karena aturan gol tandang dengan skor agregat 6-6.
Opta mencatat sejumlah hal negatif yang diukir City di laga ini. Ini adalah kekalahan pertama mereka dari tim Prancis pada kompetisi Eropa, setelah sebelumnya menang dua kali dan berimbang juga di dua kesempatan.
Kegagalan City mencatatkan satu percobaan pun di babak pertama juga jadi yang pertama kalinya untuk mereka, khusus di Liga Champions. Sementara tiga gol yang bersarang ke gawang Willy Caballero malam tadi membuat mereka kini menyamai catatan Arsenal dan Celtic, dengan sudah kemasukan 16 gol sepanjang turnamen.
Hanya satu tim yang punya catatan pertahanan lebih buruk dari mereka, yakni Legia Warsawa yang kebobolan 24 gol, yang seluruhnya tercipta di fase grup.
Opta juga mencatat, bahwa City adalah tim pertama dalam sejarah Liga Champions, yang tersingkir di babak gugur setelah mencetak lima gol di leg pertama. (raw/cas)











































