Nasri diusir wasit di menit ke-74 dalam kekalahan 0-2 Sevilla di King Power Stadium di leg kedua babak 16 besar Liga Champions, Rabu (15/3/2017) dinihari WIB. Dia mendapat kartu kuning kedua setelah terlibat insiden dengan Vardy.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Wasit kemudian memberi kartu kuning kepada Vardy dan Nasri. Sial bagi Nasri, itu adalah kartu kuning keduanya sehingga dia harus meninggalkan lapangan.
Usai dapat kartu merah, Nasri masih berupaya untuk menghampiri Vardy. Nasri yang terlihat emosi sampai harus ditahan oleh rekan-rekannya agar segera meninggalkan lapangan.
Two of the most unlikable footballers going handbags at dawn!!! #Vardy #Nasri #SevillaFC #LeicesterCity #ChampionsLeague pic.twitter.com/kggQohTZn3
β Yariga.Net (@Yarigakurdish) March 14, 2017
Nasri tampaknya masih tidak terima dengan perlakuan yang didapatnya itu. Dia menyebut Vardy yang lebih dulu melakukan konfrontasi dan telah sukses mengelabui wasit.
"Bagi saya, dia adalah orang yang curang karena jika dia pemain asing, Anda media Inggris, akan bilang dia curang. Bagi saya dia curang," ujar Nasri seperti dikutip dari Sky Sports.
"Mereka unggul 2-0, memainkan pertandingan seperti seorang pria. Anda tidak lebih baik daripada kami, tapi Anda unggul 2-0 dan akan lolos, cukup main saja."
"Untuk pemain internasional Anda tidak perlu melakukan itu. Lihat saja gambarnya. Iya dia melakukannya, tapi dia melakukannya dengan baik," lanjut mantan pemain Arsenal itu.
"Dia memainkannya dengan baik. Saya pikir pemain Inggris lebih tangguh dari itu. Kepalanya yang menghampiri wajah saya."
"Saya terkejut tapi saya seharusnya berpikir soal itu dan tidak bereaksi tapi saya seorang laki-laki. Saya melihat secara keseluruhan, tersingkir dari Liga Champions adalah pukulan besar. Itu cuma reaksi," kata Nasri.
"Itu adalah pelanggaran atau sesuatu dan kemudian dia mendorong saya dan saya bilang 'apa yang kamu lakukan?' dan kemudian dia menanduk wajah saya. Itu yang terjadi."
(nds/raw)