Capello: Barcelona Tak Tahu Cara Bertahan

Jakarta - Fabio Capello menyebut Barcelona punya lini depan yang mengerikan, tapi di saat bersamaan lemah dalam bertahan.

Demikian diungkapkan Capello dalam wawancaranya dengan Rai, sebagaimana dikutip dari Sport. Pertanyaan tersebut diajukan terkait duel The Catalans dengan Juventus di babak delapan besar Liga Champions.

"Barcelona tidak tahu cara bertahan. Itulah yang membedakan mereka dengan Juventus. Juventus akan bisa mencetak gol, tapi tidak akan bisa tenang," cetus Capello.

Di fase grup Barcelona cuma kemasukan empat gol, namun di 16 besar gawang Blaugrana digelontor lima gol oleh Paris Saint Germain dalam laga dua leg. Ini menunjukkan kalau Barca kerepotan saat berhadapan dengan tim-tim yang bermain menyerang dan punya determinasi tinggi.

Namun begitu Bianconeri juga harus menaikkan level permainan mereka kalau tidak mau menelan kekalahan seperti di final tahun 2015 lalu.

"Saya rasa pertandingan antara Juventus dan Barca akan menjadi pertandingan yang sengit. Saya tidak suka dengan performa Juventus kemarin, saat melawan Napoli, mereka terlalu lemah, mereka sedikit kewalahan ketika memegang bola. Napoli memberikan tekanan dengan baik. Jika Barcelona melakukan hal yang sama, Juventus akan mempunyai masalah," lanjut Capello.

Barcelona, bagaimanapun, memiliki sosok Lionel Messi. Oleh mantan pelatih AC Milan, Real Madrid, Juventus dan AS Roma itu, Messi dianggap sebagai maestro. Setara dengan Luciano Pavarotti di dunia musik opera.

"Mari bicara serius, dia adalah Pavarotti dari dunia sepakbola. Mereka adalah orang yang sama-sama bisa menghibur kita, ia (Messi) seringkali melakukan kejutan di menit-menit akhir pertandingan dan akan membuat anda terncengang."

"Dia bukan Messi yang dulu, yang lebih sering menggiring bola, tetapi kualitas dan level yang sangat tinggi yang masih ia miliki, masih bisa menghibur kita," tuntas dia. (din/din)