Cuma Kalah 0-1, Leicester Tak Terlalu Kecewa

Cuma Kalah 0-1, Leicester Tak Terlalu Kecewa

Meylan Fredy Ismawan - Sepakbola
Kamis, 13 Apr 2017 05:24 WIB
Foto: Getty Images/Gonzalo Arroyo Moreno
Madrid - Leicester City membawa pulang kekalahan 0-1 dari markas Atletico Madrid. Meski gagal bikin gol tandang, The Foxes tak terlalu kecewa dengan hasil tersebut.

Leicester dikalahkan Atletico 0-1 di leg pertama perempatfinal Liga Champions, Kamis (13/4/2017) dinihari WIB. Gol penalti Antoine Griezmann menjadi satu-satunya gol yang bersarang di gawang Kasper Schmeichel.



SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

(Baca juga: Penalti Griezmann Menangkan Atletico atas Leicester)

Pada pertandingan tersebut, Leicester bermain sangat defensif. Mereka banyak menumpuk pemain di kotak penalti dan sangat jarang menyerang. Mereka bahkan tak membuat satu pun shot on target di sepanjang laga.

Mempertimbangkan betapa dominannya Atletico, manajer Leicester Craig Shakespeare tak terlalu meratapi kekalahan timnya.

"Saya pikir skor 1-0, kami akan menerima itu sebelum pertandingan. Kami datang untuk mendapatkan gol tandang, tapi Anda bisa melihat betapa bagusnya mereka. Kami masih punya peluang," ujar Shakespeare kepada BT Sport.

Shakespeare lebih kecewa dengan keputusan wasit Jonas Eriksson untuk memberikan hadiah penalti kepada Atletico. Dia yakin pelanggaran Marc Albrighton terhadap Griezmann terjadi di luar kotak penalti.

"Saya pikir itu adalah momen yang mengecewakan, sebuah momen kunci. Wasit harus membuat keputusan yang tepat. Anda tak boleh menebak-nebak," ujar Shakespeare.

"Itu memang tendangan bebas, tapi di luar kotak penalti. Para wasit punya pekerjaan yang berat, tapi Anda ingin keputusan-keputusan kunci benar," katanya.

Leicester akan gantian menjamu Atletico di leg kedua pada pekan depan. Mereka harus menang dengan selisih minimal dua gol di King Power Stadium untuk membalikkan keadaan.

"Pesannya adalah kami berada dalam permainan, baik secara mental maupun fisik, dan sudah bekerja dengan baik. Kami tahu seperti apa kami di King Power dan tahu apa yang harus kami lakukan," kata Shakespeare.

(mfi/raw)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads