Vidal: Wasit Tak Seharusnya Menjadi Badut

Vidal: Wasit Tak Seharusnya Menjadi Badut

Randy Prasatya - Sepakbola
Rabu, 19 Apr 2017 21:58 WIB
Foto: Reuters / Michael Dalder Livepic
Munich - Kekesalan kubu Bayern Munich setelah kalah dari Real Madrid belum surut. Arturo Vidal kembali menyerang wasit yang dituding menjadi biang kerok tersingkirnya Die Roten.

Bayern Munich berhadapan dengan Real Madrid di Santiago Bernabeu, Rabu (19/4/2017) dinihari WIB, dengan modal kekalahan 1-2 di Allianz Arena.

Di leg kedua perempatfinal Liga Champions, Bayern memberikan perlawanan. Mereka memimpin 2-1 lewat gol penalti Robert Lewandowski dan bunuh diri Sergio Ramos, yang mengubah agregat pertandingan menjadi 3-3 dalam waktu 90 menit.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Malang buat Bayerb, dalam kondisi keunggulan itu Bayern harus kehilangan Vidal. Wasit Viktor Kassai memberikan kartu kuning kedua kepada pria asal Chile itu setelah dianggap melanggar Marco Asensio pada menit 84. Tayangan ulang menunjukkan kalau tekel yang dilakukan Vidal bersih.

Kurangnya jumlah pemain bikin Bayern pincang di babak tambahan 2x15 menit. Mereka akhirnya harus kemasukan tiga gol di babak tambahan dan kalah 2-4.

Dengan situasi itu, Vidal marah besar. Gelandang 29 tahun tersebut menganggap wasit seperti badut dan sudah merampok keunggulan Bayern.

"Ketika dua tim teratas datang melawan satu sama lain, wasit tidak harus menjadi badut, yang pada akhirnya pertandingan menjadi sebuah pertunjukan dan secara nyata memberikan keuntungan (ke Madrid)," kata Vidal seperti dikutip Daily Mail.

"Ini mengerikan, mengerikan. Anda bisa bunuh diri. Ketika kami memimpin 2-1 mereka takut. Tapi kemudian wasit mulai dengan acaranya dan dengan kehilangan satu pemain sangat sulit. Perampokan ini tidak bisa terus ada di Liga Champions," cetus Vidal. (din/din)

Hide Ads