Gol Casemiro Memukul Mental Juventus

Gol Casemiro Memukul Mental Juventus

Novitasari Dewi Salusi - Sepakbola
Minggu, 04 Jun 2017 08:07 WIB
Gol Casemiro Memukul Mental Juventus
Gol Casemiro mengikis kepercayaan diri para pemain Juventus (Foto: Reuters / Phil Noble)
Cardiff -

Tampil oke di babak pertama saat melawan Real Madrid, Juventus kemudian justru menurun drastis di paruh kedua. Massimiliano Allegri mengaku timnya kesulitan menjaga level permainan.

Juve harus mengakui keunggulan Madrid di final Liga Champions. Dalam pertandingan di Millennium Stadium, Cardiff, Minggu (4/6/2017) dinihari WIB, Juve kalah dengan skor cukup telak, 1-4.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Di babak pertama, Juve mampu meredam Madrid tapi juga tetap tampil agresif. Sempat kebobolan lebih dulu lewat aksi Cristiano Ronaldo, Juve kemudian membalas lewat gol Mario Mandzukic.

Setelah imbang 1-1 di babak pertama, Juve kembali tertinggal setelah Casemiro bikin gol di menit ke-61. Hanya berselang tiga menit, gawang Juve kembali kebobolan. Ronaldo lagi-lagi menaklukkan Gianluigi Buffon untuk memperbesar keunggulan Madrid. Kemenangan Madrid kemudian dimantapkan oleh Marco Asensio yang mencetak gol di menit ke-90.

Gol Casemiro Memukul Mental JuventusCasemiro mencetak gol kedua Real Madrid di menit ke-61 (Foto: Getty Images/Matthias Hangst)
Allegri mengakui Juve kesulitan menjaga level permainannya di babak kedua. Selain itu, gol Casemiro juga disebut Allegri memukul mental Juve.

"Kami menemui kesulitan di 15 menit pertama babak kedua. Kami kebobolan dan bukannya berjuang dengan sekuat tenaga untuk bertahan, kami menyerah. Itulah yang harus kami perbaiki untuk musim depan," ujar Allegri seperti dilansir situs resmi klub.

"Gol kedua mereka memukul kepercayaan diri kami, tapi Real istimewa di babak kedua. Mereka tidak bisa keluar di babak pertama tapi mereka meningkatkan tempo setelah jeda, menunjukkan kelasnya, dan membuktikan mereka punya penentu kemenangan."

"Kami tidak mengatur energi dengan baik, kami bisa saja lebih terukur di babak pertama, terlepas dari fakta bahwa kami pantas untuk unggul," lanjutnya.

"Bagaimanapun tidak ada gunanya mengeluh dan tenggelam dalam pertanyaan 'mengapa' dan 'bagaimana jika'. Mari istirahat. Ini adalah musim yang berat, tapi Anda selalu dapat kesempatan kedua dalam hidup. Kami tidak akan berhenti di sini. Kami harus kembali ke final," kata Allegri menambahkan.

(nds/din)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads