.webp)
City akan melawat ke markas Shakhtar pada matchday VI Grup F LIga Champions, Kamis (7/12/2017) dinihari WIB besok. Laga yang tak berarti apa-apa lagi mengingat City sudah memastikan langkah ke babak 16 besar.
Kini City tinggal menyempurnakan saja catatan selalu menang dari lima laga sebelumnya. Tentu saja ini torehan akan coba dicapai City mengingat itu bisa meningkat rasa percaya diri mereka di kompetisi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dengan keunggulan delapan poin di puncak klasemen Premier League, City ingin memperlebar jarak itu dengan MU di posisi kedua. Kemenangan tentu jadi target The Citizens.
Maka mau tak mau Pep Guardiola selaku manajer berencana merotasi tim demi memberikan kesempatan bagi pemain muda unjuk gigi. Selain itu para pemain bintang pun bakal diistirahatkan termasuk David Silva yang ditinggal di Manchester karena tidak fit dan Kevin De Bruyne terkena akumulasi kartu.
Beberapa pemain muda seperti Phil Foden, Brahim Diaz, serta pemain akademi Tosin Adarabioyo serta Daniel Grimshaw akan dipasang.
"Saya katakan kepada para pemain di ruang ganti siapa yang tak ingin bermain lawan Shakhtar, tolong beritahu saya," ujar Guardiola seperti dikutip Soccerway.
"Di saat kami menaiki bus dan terbang ke Ukraina, di situlah saya mempersiapkan diri untuk menang - ini untuk menghormati Shaktar, Napoli, dan juga kompetisi," sambungnya.
"Ini kesempatan besar kami menyapu bersih 18 poin, yang mana itu sangat prestigius untuk klub ini. Persiapan terbaik untuk menghadapi United adalah bermain bagus melawan Shakhtar," tutup Guardiola.
Kemenangan City akan berarti besar untuk Napoli mengingat itu akan meloloskan mereka ke babak 16 besar andaikan mampu mengalahkan Feyenoord. Pasalnya Napoli (6 poin) unggul head-to-head dari Shakhtar di posisi kedua dengan sembilan poin.
(mrp/din)
