.webp)
Setelah musim lalu gagal meraih satu piala pun, City bangkit musim ini. Di musim keduanya dilatih Pep Guardiola, City bisa menguasai Liga Inggris, lolos ke final Piala Liga, melaju ke babak kelima Piala FA, dan ke fase knock out Liga Champions.
Di Liga Champions, City melaju ke babak 16 besar usai tampil apik di fase grup. Mereka menjuarai Grup F dengan raihan lima kemenangan dan sekali kalah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jika ada suatu musim, momen, di mana klub merasa siap berada di kompetisi, itu sekarang. Saya tidak akan mengatakan in soal waktu, beberapa klub tidak pernah memenangkannya," Kompany mengatakan seperti dilansir Daily Star.
Rabu (14/2) dini hari WIB, City bertandang ke Swiss guna menghadapi Basel di St. Jakob-Park, dalam leg pertama babak 16 besar Liga Champions. Kompany membakar semangat rekan-rekannya dengan menilai sekarang waktu yang tepat untuk mengangkat piala Si Kuping Besar.
"Adalah suatu hal bagi kami membuat pernyataan seperti itu, tapi urusan yang lain bagi kami adalah keluar dan melakukannya. Di tahun-tahun sebelumnya, kami sudah merasakan betapa sulitnya itu," Kompany melanjutkan.
"Kami mencoba masuk ke dalam tatanan yang mapan---seperti Barcelona, Bayern, Real Madrid - dan tim mana pun yang telah mencobanya gagal."
"Pertama adalah Basel, kemudian sampai ke tahap di mana kami bisa mengukur diri melawan tim seperti ini dan merasa bisa mengalahkannya," bek asal Belgia itu menegaskan. (yna/din)
