Lippi Belum Terima Kekalahan Juventus, Ikut Soroti Michael Oliver

Jakarta - Juventus didepak Real Madrid dari Liga Champions. Menurut Marcello Lippi, performa hebat Si Nyonya Tua dirusak oleh satu keputusan wasit yang salah.

Juve disingkirkan Madrid dengan agregat 3-4 di babak delapan besar. Setelah kalah 0-3 di leg pertama, raksasa Serie A itu hanya menang 3-1 di leg kedua.

Baca juga: 'Sepakbola Italia Tak Sedang Krisis'

Pada leg kedua di Santiago Bernabeu, terjadi insiden di akhir pertandingan. Wasit Michael Oliver memberi penalti kepada Madrid di injury time, yang membuat pemain Juve berang.

Termasuk kiper Gianluigi Buffon yang sangat emosional pada saat itu. Buffon kemudian diusir Oliver. Itu adalah kartu merah pertama Buffon di Liga Champions.

Baca juga: Bonucci Ikut Emosi dengan Penalti di Laga Madrid vs Juve

Marcello Lippi, eks pelatih Juventus dan Timnas Italia, membela Buffon terkait insiden pengusiran itu. Lippi juga menilai Oliver telah membuat satu keputusan salah yang fatal.

"Tidak ada yang bisa menodai karier hebat Gianluigi Buffon, sebagai pemain atau seorang pria," kata Lippi kepada Omnisport yang dilansir FourFourTwo.

"Tidak ada yang bisa memprediksikan pertandingan akan berjalan seperti itu (Juventus sempat unggul 3-0). Sama halnya dengan Roma [melawan Barcelona], kalau boleh jujur. Tapi Juve dan Roma luar biasa."

"Bagi Juventus, hanya ada satu keputusan yang salah oleh wasit, wasit yang (sebenarnya) sangat bagus, tapi menurut saya ada kesalahan dalam kasus itu, dan menghancurkan performa Juventus yang fantastis," jelas Lippi.

Baca juga: Ini Respons UEFA terhadap Perlakuan Negatif Fans ke Wasit Oliver

(yna/krs)