Simeone Mencari Titel Keenam di Finalnya yang ke Delapan

Jakarta - Diego Simeone adalah salah satu pelatih terbaik yang pernah dipunya Atletico Madrid. Malam nanti dia akan mencoba mempersembahkan trofi keenam untuk Los Colchoneros.

Simeone datang ke Atletico pada Desember 2011. Dia dikontrak setelah sebelumnya membesut Racing Club, Catania, San Lorenzo, River Plate, Estudiantes La Plata, dan Racing Club.

Pelatih asal Argentina itu mengantar Atletico jadi tim yang disegani bukan hanya di Liga Spanyol, tapi juga di Eropa.

Baca juga: Atletico Dibayangi Kegagalan di Dua Final Eropa Terakhir

Dalam kurun tujuh tahun ini, Simeone sudah mengantar tim itu masuk tujuh final. Dua di antaranya di Liga Champions, satu Copa del Rey, satu Piala Super Eropa, dua Piala Super Spanyol, dan satu lainnya di Liga Europa.

Dari tujuh final tersebut, empat di antaranya dituntaskan dengan jadi juara. Trofi-trofi yang sudah dibawa pulang adalah Copa del Rey (2013/2014), Piala Super Spanyol (2014), Liga Europa (2011/2012), Piala Super Eropa (2012). Satu trofi lain yang sudah dimenangi (tanpa final) adalah La Liga 2013/2014.

Malam nanti Simeone akan menjalani finalnya yang ke delapan sebagai pelatih Atletico Madrid. Di final Liga Eruopa akan tersaji laga Marseille vs Atletico Madrid.

Peluang timnya menang digadang-gadang lebih besar dibanding Marseille. Mampukan Simeone memberi Atletico titel nomor enam?

"Saat kami memenangi Liga Europa, itu memberi kami rasa aman dan membantu kami berkembang," ucap Simeone dikutip dari Standart.

"Itu membuat kami sadar apa yang mampu dilakukan tim ini, dan lima tahun lalu banyak pemain yang serius mempertanyakannya. Trofi pertama adalah kunci ubtuk apa yang datang selanjutnya," ucap Simeone. (din/rin)