Usai Bikin Dua Gol di Final, Gareth Bale Belum Bicara dengan Zidane

Usai Bikin Dua Gol di Final, Gareth Bale Belum Bicara dengan Zidane

Doni Wahyudi - Sepakbola
Senin, 28 Mei 2018 12:50 WIB
Gareth Bale belum berbicara dengan Zinedine Zidane usai final Liga Champions, rumor kepindahannya berembus kian kencang (REUTERS/Hannah McKay)
Jakarta - Gareth Bale adalah bintang kemenangan Real Madrid atas Liverpool di final Liga Champions. Meski tampil gemilang, Bale belum bicara dengan Zinedine Zidane.

"Tidak," ucap Bale sambil menggelengkan kepala saat ditanya apakah dia sudah berbicara dengan Zinedine Zidane usai final Liga Champions.

Bale jadi man of the match laga final Liga Champions. Masuk ke lapangan dari bangku cadangan, dia membuat dua gol yang mengantar El Real menang 3-1. Salah satu golnya dibuat dengan berkelas melalui tendangan salto.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT



Fakta bahwa Zidane sama sekali tak mengucap selamat atau terima kasih pada Bale menegaskan kalau hubungan keduanya memang tak berjalan baik. Kondisi ini sudah terjadi cukup lama, yang membuat Bale kerap digosipkan ingin angkat kaki dari Santiago Bernabeu.

Dalam pernyataannya usai final, Bale mempertanyakan keputusan pelatih yang tidak memainkan dia sejak awal. Padahal dia dalam kondisi sangat baik.

Meski ikut mengantar Madrid memenangi tiga gelar Liga Champiins secara beruntun, Bale tak pernah benar-benar jadi pilihan utama Zidane. Cedera memang sempat jadi penghambat, tapi saat kondisinya pulih situasinya tak berubah.

"Jelas saya sangat kecewa tidak main sejak awal. Saya merasa saya pantas jadi starter karena saya bermain sangat baik."

"Dari sudut pandang pribadi, saya merasa seharusnya bermain setiap pekan, yang mana tidak terjadi saat ini. Saya tidak bermain sebanyak yang saya inginkan dan saya akan menunggu, sebagaimana saya sudah katakan di wawancara sebelumnya, di musim panas saya akan secara serius menimbang langkah apa yang akan saya ambik," lanjutnya dikutip dari Mirror.

Bale kini berusia 29 tahun dan dalam kondisi fit. Kalau ada hambatan untuk memboyongnya keluar dari Real Madrid hanyalah persoalan gaji. Pemain depan asal Wales itu mendapat bayaran 650.000 poundsterling sepekan dari El Real. Angka yang sulit dipenuhi bahkan oleh klub papan atas Eropa sekalipun.

"Dapat kredit atau tidak, saya tak mempedulikan itu. Jika tidak mendapatkannya, saya tahu apa yang saya lakukan. Saya tahu apa yang bisa saya lakukan, dan say tahu apa yang sudah saya dapat."

"Jadi selama teman dan keluarga saya bangga dengan saya, maka itu sudah cukup. Saya hanya ingin menikmati momen ini dan beristirahat. Lalu saya akan duduk bersama dengan semua orang di meja besar dan melihat ke mana langkah saya selanjutnya," ucap mantan pemain Tottenham Hotspur itu. (din/fem)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads