Kemenangan atas Tottenham dan Arsenal Memberikan Asa untuk MU di Paris

Manchester United kalah 0-2 dari Paris Saint-Germain di Old Trafford. (Foto: Michael Steele/Getty Images)

Jakarta - Manchester United boleh saja tumbang di kandang oleh Paris Saint-Germain, tapi keyakinan mereka belum patah. Ada bekal untuk tetap positif menuju Paris.

MU kalah 0-2 pada laga di Old Trafford, Rabu (13/2/2019) dini hari WIB. 'Setan Merah' sempat mengawali dengan menjanjikan, dengan dua situasi bagus yang gagal dimaksimalkan dari Paul Pogba dan Ashley Young di sisi kanan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun keluarnya Jesse Lingard dan Anthony Martial --digantikan oleh Alexis Sanchez dan Juan Mata jelang dan saat turun minum-- karena cedera mengubah arah permainan. MU kehilangan agresivitas di lini depan.

Nyatanya setelah keluarnya Lingard dan Martial, MU kerepotan meladeni serangan PSG dan kebobolan dua gol di awal babak kedua. Presnel Kimpembe dan Kylian Mbappe mencetak gol di menit ke-53 dan 60. PSG juga menciptakan sejumlah peluang berbahaya lainnya.

Kalah dan memberikan dua gol tandang untuk lawan jelas bukan hasil yang diinginkan MU, tapi mereka masih menyimpan optimisme. Dalam rangkaian 11 laga tanpa kekalahan bersama Ole Gunnar Solskjaer sebelumnya, mereka berhasil mengalahkan lawan berat seperti Tottenham Hotspur dan Arsenal di partai tandang.

Gelandang MU Ander Herrera percaya kans untuk membalikkan keadaan masih bagus.

"Kami memenangi laga tandang melawan Spurs, melawan Arsenal, melawan tim-tim besar. Kami akan mencoba menang di partai tandang lagi," ujarnya setelah laga dikutip Mirror.

"Kami semua sangat optimistis, sangat positif. Hari ini baru satu hasil. Kami dalam momen bagus kok. Kami membangun sesuatu yang bagus dan akan melanjutkan itu."

"Ini akan jadi malam yang berat dan besok akan menjadi hari yang sulit. Tapi kami harus mempertahankan fokus. Kami akan melanjutkan perjuangan untuk finis empat besar dan juara Piala FA," jelas gelandang Spanyol tersebut.

(raw/yna)