Duel Man City vs Tottenham pada leg kedua perempatfinal Liga Champions digelar di Etihad Stadium, Kamis (18/4/2019) dini hari WIB. City menang 4-3, namun tersingkir karena kalah produktivitas gol tandang usai agregat imbang 4-4.
Pertandingan berjalan sengit sejak awal. Dalam 21 menit pertama, lima gol sudah tercipta. Itu jadi rekor dalam sebuah pertandingan Liga Champions.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lewat dua golnya itu, Son juga menorehkan catatan spesial. Penyerang asal Korea Selatan itu kini jadi pemain Asia paling produktif dalam sejarah Liga Champions.
Berikut data dan fakta dari laga antara City dan Tottenham seperti dirangkum BBC:
- Tottenham lolos ke semifinal Liga Champions/European Cup untuk kali kedua dalam sejarahnya, sebelumnya pada 1961/1962 bersama Bill Nicholson.
- Spurs adalah tim Inggris ketujuh yang mencapai semifinal Liga Champions (setelah Man United, Man City, Liverpool, Chelsea, Arsenal, Leeds). Inggris saat ini jadi negara dengan jumlah wakil paling banyak yang pernah masuk ke semifinal (menggeser Spanyol).
- Lima gol tercipta di 21 menit pertama pertandingan. Ini adalah waktu tercepat yang pernah dibutuhkan untuk menghasilkan lima gol dalam sebuah pertandingan Liga Champions.
- Meski tersingkir, manajer Manchester City Pep Guardiola sudah memenangi 10 pertandingan melawan tim Inggris, paling banyak di antara para manajer dalam sejarah kompetisi ini.
- Winger Manchester City Raheem Sterling sudah terlihat dalam 26 gol (19 gol dan 7 assist) dalam 20 pertandingan di semua kommpetisi di Etihad musim ini, paling banyak di antara teman-teman setimnya.
- Penyerang Spurs Son Heung-mi kini jadi pemain Asia dengan jumlah gol terbanyak di Liga Champions dengan 12 gol, menggeser Maxim Shatskikh (Uzbekistan).