Sambutan dingin itu terjadi di babak kedua setelah Coutinho kehilangan bola dalam laga semifinal leg II Liga Champions di Camp Nou, Kamis (2/5/2019) dinihari WIB. Memang ada juga suara tepuk tangan dari tribune stadion, namun justru sorakan fans yang terdengar lebih keras.
Pada prosesnya, gelandang Brasil itu digantikan Nelson Semedo di menit ke-60. Meskipun Barca belum 'menghabisi pertandingan' karena baru unggul satu gol, pergantian Coutinho diyakini karena tekanan terhadap mantan penggawa Liverpool itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di menit ke-75, Messi mengukir gol pertamanya setelah menyelesaikan sepakan Luis Suarez yang sempat menghantam mistar gawang Liverpool. Pada selebrasi golnya, Messi menghadap fans sambil membuat gestur untuk tidak menyiuli Coutinho.
Messi telling the crowd not to whistle Coutinho pic.twitter.com/R9iyv8b21j
β Goal Digger (@GoalDiggerFCB) May 1, 2019
Pada 10 menit terakhir waktu normal pertandingan, pemain terbaik dunia lima kali itu membobol gawang lagi. Kali ini lewat tendangan bebas cantik untuk menempatkan Barca di posisi yang sangat menguntungkan menuju leg II di Anfield.
Baca juga: 7 Fakta Duel Barcelona Vs Liverpool |
Selepas pertandingan, Messi mendesak agar fans berhenti menyiuli Coutinho. Apalagi, saat ini Barcelona tengah memburu treble.
"Sekarang adalah waktu di mana kami harus lebih kompak daripada sebelumnya, baik para pemain dan fans," cetus Messi dilansir Marca.
"Sekarang bukan waktunya mengkritik siapapun. Siulan-siulan terhadap Coutinho itu jelek. Kami harus bersama-sama," kata kapten Blaugrana ini.
(rin/raw)