Bola Mati Bikin Juventus Mati Kutu

Bola Mati Bikin Juventus Mati Kutu

Adhi Indra Prasetya - Sepakbola
Kamis, 19 Sep 2019 14:27 WIB
Halaman ke 1 dari 2
1.

Bola Mati Bikin Juventus Mati Kutu

Bola Mati Bikin Juventus Mati Kutu
Juventus mati kutu jika berhadapan dengan bola mati (Reuters)
Jakarta - Juventus lagi-lagi kebobolan dari situasi bola mati saat menghadapi Atletico Madrid. Bek Bianconeri, Leonardo Bonucci menegaskan hal itu tak boleh terjadi lagi.

Juventus ditahan imbang 2-2 saat bertandang ke markas Atletico dalam Matchday 1 Grup D Liga Champions 2019/20, Kamis (19/8) dini hari WIB. Sempat unggul dua gol lewat Juan Cuadrado dan Blaise Matuidi, skuat asuhan Maurizio Sarri itu harus puas membawa pulang satu poin ke Turin setelah dua gol sundulan dari Stefan Savic dan Hector Herrera membuyarkan kemenangan Juventus.

Selain gagal meraih kemenangan, lini pertahanan Juventus kini menjadi sasaran kritik. Semenjak absennya Giorgio Chiellini karena cedera ligament lutut, Si Nyonya Tua sudah kebobolan 5 gol, 4 di antaranya berasal dari situasi bola mati. Rinciannya, 3 lewat tendangan bebas dan 1 melalui sepak pojok.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT



Dua gol pertama berasal dari Kostas Manolas dan Giovanni di Lorenzo saat Juventus mengalahkan Napoli 4-3 di Serie A, Sabtu (31/8). Sedangkan dua lainnya tercipta di laga melawan Atletico tadi malam.

Duet bek tengah Bianconeri saat ini, Bonucci dan Matthijs De Ligt, tampak belum padu. Dalam 4 situasi bola mati di mana Juventus kebobolan, keduanya selalu kalah duel udara atau tak berada di posisi yang tepat untuk menghalau bola.




Lanjut ke halaman berikutnya.

Bonucci pun mengakui titik lemah timnya tersebut. Ia menyebut hal ini tak boleh menjadi kebiasaan buruk Juventus.

"Sangat disayangkan kami harus kebobolan dua gol lewat situasi bola mati. Penampilan kami sebetulnya amat baik, tapi kami harus lebih fokus, karena hal ini (kebobolan lewat bola mati) sudah terlalu sering terjadi," ujar Bonucci kepada Sky Sports, seperti dikutip Football Italia.

"Semua pemain harus lebih konsentrasi. Tim seperti Juventus tak boleh terus-terusan kebobolan gol dari situasi bola mati," sambung mantan pemain AC Milan tersebut.

"Saat melawan Napoli, kami kebobolan lewat bola mati namun akhirnya tetap meraih tiga poin. Tapi malam ini kami kehilangan dua poin dan itu terasa menyakitkan," tutupnya.
Hide Ads