Sempat unggul lebih dulu, Napoli harus puas dengan hasil seri 1-1 melawan Barcelona. Kapten Napoli, Lorenzo Insigne, mengakui hasil ini terasa pahit.
Dalam duel Napoli vs Barcelona di leg pertama 16 besar Liga Champions di San Paolo, Rabu (26/2/2020) dini hari WIB, tuan rumah membuka keunggulan di menit ke-30. Tembakan Dries Mertens dari luar kotak penalti menaklukkan Marc-Andre ter Stegen.
Barcelona kemudian menyamakan kedudukan di paruh kedua. Gol Antoine Griezmann di menit ke-57 menghindarkan Barcelona dari kekalahan sekaligus memberi timnya modal gol tandang.
Sepanjang pertandingan, Napoli punya peluang untuk mencetak lebih dari satu gol. Namun Ter Stegen melakukan dua penyelamatan penting untuk menggagalkan upaya Insigne dan Callejon.
Di sisi lain, David Ospina tak banyak terancam di bawah mistar gawang Napoli. Dalam catatan UEFA, kiper Napoli itu tak membuat penyelamatan di sepanjang pertandingan.
Insigne pun kecewa dengan hasil imbang ini. Menurutnya, Napoli seharusnya bisa mengalahkan Barcelona.
"Hasil ini meninggalkan rasa pahit, karena kami bisa mengimbangi permainan mereka, menunjukkan pengorbanan, sekarang kami harus berpikir soal Serie A dan terus bekerja dengan baik," ujar Insigne kepada Sky Sport Italia.
Napoli akan gantian tandang ke Camp Nou di pertandingan leg kedua pada 18 Maret. Barcelona tidak akan diperkuat oleh Sergio Busquets dan Arturo Vidal yang kena akumulasi kartu.
"Mereka punya pemain-pemain kuat lainnya. Kami harus fokus ke sana, memainkan permainan yang hebat, mengambil risiko, dan lolos ke babak berikutnya," lanjut Insigne.
"Menghadapi Barcelona dan Messi untuk pertama kalinya itu emosional, saya cuma merasa kami harusnya bisa dapat hasil lebih baik di depan pendukung sendiri, khususnya dengan peluang-peluang yang kami punya," katanya.
(nds/yna)