Bursa transfer musim panas 2020 resmi diperpanjang. UEFA menargetkan transaksi jual-beli pemain selesai 5 Oktober.
Menyusul pandemi virus corona, liga-liga Eropa berhenti selama tiga bulan sebelum dimulai Bundesliga pertengahan Mei lalu, yang disusul LaLiga, Premier League, dan Serie A. Cuma Ligue 1 dan Eredivisie Belanda sudah diberhentikan.
Oleh karenanya, kompetisi Eropa seperti Liga Champions dan Liga Europa harus mundur, hingga dimulai lagi 7 Agustus. Dengan demikian, maka bisa dipastikan seluruh kompetisi 2019/2020 akan tuntas sekitar akhir Agustus.
Sementara itu musim baru paling cepat bisa dimulai pertengahan September. Dengan masih adanya tim-tim yang bermain di Eropa, maka klub-klub tidak bisa leluasa melakukan jual-beli pemain.
Biasanya bursa transfer musim panas ditutup sekitar 1-2 September. Tapi, karena kondisi saat ini, UEFA akhirnya memperpanjang tenggat transfer musim panas sampai 5 Oktober.
Sebab, sehari setelahnya UEFA mewajibkan klub-klub mendaftarkan para pemainnya untuk kompetisi Eropa 2020/2021. Tak cuma itu, audit keuangan yang biasa dilakukan per tahunnya akan ditunda untuk kali ini dan dilanjutkan tahun depan.
"Tenggat pendaftaran pemain untuk fase grup kompetisi Eropa 2020/2021 dimulai pada 6 Oktober 2020," ujar pernyataan resmi UEFA.
"Oleh karenanya, komite eksekutif UEFA meminta semua anggota asosiasi untuk menyamakan tanggal penutupan bursa transfer musim panas mendatang menjadi 5 Oktober 2020."
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
(mrp/aff)