.webp)
Ada pemain Real Madrid yang positif virus Corona jelang main lagi di Liga Champions. Hal serupa dialami Sevilla yang akan main di Liga Europa. Angkat bicara soal situasi itu, UEFA menegaskan laga mereka takkan terganggu adanya pemain yang terjangkit COVID-19. Keduanya masih berlaga di kompetisi Eropa.
Kompetisi antar klub Eropa, Liga Champions dan Liga Europa, akan kembali digulirkan setelah sempat tertunda akibat pandemi virus Corona. Liga Europa akan restart terlebih dahulu dengan mulai bermain pada 5 Agustus mendatang, menyusul kemudian Liga Champions pada 7 Agustus.
Namun, menjelang kembali dilanjutkannya ajang tersebut, dua pemain masing-masing dari Madrid dan Sevilla dinyatakan positif COVID-19. Dua tim wakil Spanyol tersebut masih sama-sama berkiprah di kompetisi Eropa.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Seorang Pemain Sevilla Positif COVID-19 |
Pemain Madrid yang dinyatakan positif COVID-19 adalah Mariano Diaz. Di kubu Sevilla, Nemanja Gudelj mengkonfirmasi dirinya terjangkit oleh virus tersebut.
Kondisi ini memunculkan keraguan terkait kelangsungan laga yang akan dimainkan Madrid dan Sevilla di kompetisi Eropa. Sevilla akan berlaga di leg kedua babak 16 besar Liga Eropa dengan menghadapi AS Roma pada (6/8/2020) di MSV-Arena, Duisburg, Jerman.
Sementara, Real Madrid melanjutkan kiprah mereka di Liga Champions dengan menghadapi Manchester City. Babak 16 besar Liga Champions ini akan dihelat di Etihad Stadium, (8/8/2020).
Menanggapi situasi ini, UEFA menegaskan masih cukup yakin laga bisa digelar sesuai rencana. Mereka kini masih terus memantau kondisi dua pemain yang positif terjangkit virus Corona tersebut.
"Kami yakin kasus-kasus ini tidak akan memengaruhi pertandingan yang diragukan kelangsungannya. Pertandingan tersebut masing-masing digelar di Manchester dan Duisburg," ujar juru bicara UEFA dikutip dari AFP.
"UEFA melakukan kontak dengan Real Madrid dan Sevilla FC dan sedang memantau situasi dan menunggu keputusan dari otoritas Spanyol yang berkompeten."
(pur/aff)
