Juventus Vs Lyon: Les Gones Tak Gentar Meski Bianconeri Lebih Bugar

Juventus Vs Lyon: Les Gones Tak Gentar Meski Bianconeri Lebih Bugar

Putra Rusdi K - Sepakbola
Selasa, 04 Agu 2020 06:02 WIB
Juventus Paulo Dybala, center, and Lyons Leo Dubois, right, vie for the ball during a round of sixteen, first leg, soccer match between Lyon and Juventus at the at the Lyon Olympic Stadium in Decines, outside Lyon, France, Wednesday, Feb. 26, 2020. (AP Photo/Laurent Cipriani)
Olympique Lyon tak gentar meski Juventus punya kebugaran lebih baik daripada mereka (Foto: Laurent Cipriani/AP Photo)
Turin -

Memphis Depay menilai Juventus diuntungkan karena lebih banyak bermain daripada Olympique Lyon. Namun, hal itu bukan alasan untuk Les Gones menjadi gentar.

Liga Champions akan mulai bergulir akhir pekan ini. Duel Juventus vs Lyon di Allianz Stadium pada leg kedua babak 16 besar, Sabtu (8/8/2020) dini hari WIB akan menjadi penanda kembali berlanjutnya perebutan gelar Si trofi Besar.

Lyon bertandang ke markas Juventus dengan keunggulan agregat 1-0 usai mereka menang pada leg pertama. Namun menjelang laga di Allianz Stadium tersebut, kondisi kebugaran Lyon diragukan tak sebaik Si Nyonya Tua.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hal itu itu terjadi karena Lyon baru menjalani satu laga dalam beberapa bulan terakhir yaitu saat kalah adu penalti dari Paris Saint-Germain di Piala Liga Prancis akhir pekan ini. Les Gones sebelumnya tak bermain karena Ligue 1 dihentikan karena pandemi COVID-19.

Sementara, Juventus datang ke laga ini usai menuntaskan Serie A. Mereka mampu menjadi juara dan merebut Scudetto ke-9 secara beruntun.

ADVERTISEMENT

Depay mengakui bahwa kondisi ini bakal menguntungkan Juventus. Meski begitu, ia yakin hal tersebut tak akan membuat Lyon gentar.

Penyerang 26 tahun ini besar kemungkinan bakal diturunkan pelatih Lyon Rudi Garcia di laga ini. Pandemi COVID-19 menjadi berkah untuknya karena Depay masih bisa bermain di leg kedua usai sempat menepi lama akibat cedera ligamen.

"Juventus tak bermain baik di leg pertama, tapi sekarang, beberapa bulan kemudian segalanya telah berubah. Mereka memainkan lebih banyak pertandingan daripada kami," ujar Depay dikutip dari Sportskeeda.

"Begitu banyak hal yang berbeda dari biasanya saat ini. Namun, karena hal itu pula saya kemungkinan masih bisa bermain di laga ini."

"Dengan aturan baru (single match sejak delapan besar) siapa pun bisa menjadi favorit juara. Juventus memiliki beberapa pemain yang sangat berpengalaman dalam hal bermain final."

"Sebaliknya, skuad kami berisi banyak pemain muda yang tidak memiliki banyak pengalaman. Meski begitu, saya tahu bahwa kita memiliki tim yang punya skuad luar biasa dan tidak kenal takut," jelas pria asal Belanda ini.




(pur/yna)

Hide Ads