.webp)
Barcelona harus membayar sejumlah uang ke Liverpool andai Philippe Coutinho menjadi juara Liga Champions musim ini bareng Bayern Munich. Lo kok bisa?
Bayern sukses menghancurkan Barcelona di babak perempatfinal Liga Champions yang berlangsung di Estadio da Luz, Sabtu (15/8/2020) dini hari WIB. Die Roten mengamuk dan mengganyang Blaugrana 8-2.
Hasil tersebut membawa Bayern menyegel tempat ke semifinal Liga Champions. Sementara itu, Barcelona harus angkat koper lebih cepat dan pulang dengan rasa malu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kepedihan Barcelona semakin terasa ketika dua dari delapan gol Bayern ke gawang mereka dicetak Philippe Coutinho, pemain Los Cules yang saat ini dipinjamkan ke Bayern sejak awal musim 2019/2020. The Little Magician sebelumnya dianggap pembelian gagal Barca usai dibeli dari Liverpool dengan harga 142 juta paun pada awal tahun 2018.
Melansir The Sun, Barcelona bahkan berpotensi masih harus membayarkan sejumlah uang kepada Liverpool jika Coutinho menjadi juara Liga Champions. Hal itu termaktub dalam kesepakatan kontrak pembelian bintang asal Brasil tersebut.
Dalam kesepakatan transfer Coutinho, Barcelona harus membayar Liverpool sebesar 4,5 juta paun (sekitar Rp 87,9 miliar) jika pemain 28 tahun itu meraih trofi Si Kuping Besar. Namun, tidak ada rincian yang jelas soal klub mana yang dibela Coutinho saat itu.
Jadi dengan status Philippe Coutinho yang masih terikat kontrak dengan Barcelona hingga 2023, maka Los Cules siap-siap membayar uang ke Liverpool jika Bayern nantinya menjadi juara musim ini. Kesepakatan tersebut tidak berlaku andaikan Coutinho dan timnya gagal meraih Liga Champions.
Bayern sendiri masih berpeluang besar meraih trofi Liga Champions 2019/2020 usai memastikan tempat di semifinal. Di babak empat besar, Die Roten akan menghadapi pemenang antara Manchester City vs Olympique Lyon.
(bay/aff)
