Lukaku Pertajam Rekor di Liga Europa

Lukaku Pertajam Rekor di Liga Europa

Novitasari Dewi Salusi - Sepakbola
Selasa, 18 Agu 2020 06:50 WIB
DUESSELDORF, GERMANY - AUGUST 17: Romelu Lukaku of Inter Milan celebrates after scoring his teams fifth goal during the UEFA Europa League Semi Final between Internazionale and Shakhtar Donetsk at Merkur Spiel-Arena on August 17, 2020 in Duesseldorf, Germany. (Photo by Lars Baron/Getty Images)
Romelu Lukaku mencetak dua gol saat Inter Milan menang 5-0 atas Shakhtar Donetsk di semifinal Liga Europa (Foto: Getty Images/Lars Baron)
Duesseldorf -

Romelu Lukaku menyumbang gol dalam kemenangan telak Inter Milan atas Shakhtar Donetsk. Lewat dua golnya itu, striker Inter itu mengukir sejarah baru.

Laga Inter vs Shakhtar di semifinal Liga Europa dimainkan di Esprit Arena, Duesseldorf, Selasa (18/8/2020) dini hari WIB. Inter merebut tiket final usai menang 5-0 atas lawannya itu.

Lukaku mencetak dua gol dalam pertandingan tersebut. Kedua gol tersebut dibuat di menit ke-78 dan 83 untuk menutup pesta gol Nerazzurri.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lewat golnya ke gawang Shahktar, Lukaku mencatatkan sejarah. Dia selalu bikin gol dalam 10 pertandingan terakhirnya di Liga Europa.

ADVERTISEMENT

Sebelumnya, Lukaku sudah mematahkan rekor saat mencetak gol ke gawang Bayer Leverkusen di babak perempatfinal. Dia melewati catatan Alan Shearer yang bikin gol dalam delapan laga beruntun di kompetisi ini.

Dalam 10 pertandingan terakhirnya di Liga Europa, Lukaku menghasilkan 14 gol dan satu assist. Dia mematahkan rekor ini lewat lima kali penampilan bersama Everton dan lima pertandingan bersama Inter.

"Saya kira segalanya berjalan baik saat ini, menyenangkan bisa mematahkan rekor, tapi pada akhirnya kami di sini untuk juara dan tim yang kami hadapi adalah favorit," ujar Lukaku kepada BT Sport.

Inter akan menghadapi Sevilla di babak final pada Sabtu (22/8/2020) dini hari WIB. Sevilla lolos ke partai puncak usai mengalahkan Manchester United di semifinal.

Bagi Inter, ini adalah final pertama mereka di kompetisi Eropa dalam 10 tahun terakhir. Sementara Sevilla tercatat tiga kali menjuarai Liga Europa sejak 2013/2014.




(nds/bay)

Hide Ads